Setelah rumornya beredar beberapa bulan silam, tablet Windows 8 berukuran 8 inch dari Acer akhirnya unjuk diri. Adalah Acer Iconia W3-810 yang keberadaannya sudah terdaftar di situs perusahaan.
Berjalan di atas Windows 8 Pro, tablet PC ini mengandalkan prosesor Intel Atom Z2760 dan layar WXGA 8.1 inch 1280 x 768. Chip ini menemani keberadaan RAM 2GB yang dimilikinya. Adapun chip Clover Trailnya diperkuat dengan Intel GMA 3650 graphics.
Di sektor konektivitas, Acer Iconia W3-810 memiliki WiFi b/g/n, Bluetooth 4.0 serta port micro USB 2.0. Terdapat juga microHDMI output serta webcam berkekuatan 2 MP.
Acer turut menggelontorkan keyboard dock yang ukurannya lebih lebar dibandingkan tablet PC itu sendiri. Dikutip dari SlashGear, Minggu (19/5/2013), produsen ini memberikan 2 varian pada konsumen yang tertarik membelinya.
Yang pertama adalah W3-810-27602G03nsw dengan 32GB flash storage dan W3-810-27602G06nsw dengan 64GB. Sayang, informasi harganya belum dibeberkkan. Diharapkan, piranti tersebut secara resmi bakal dirilis pada awal Juni mendatang.
Bayi yang Baru Dilahirkan Ini Keracunan Alkohol Gara-gara Ibunya Mabuk
Operasi caesar darurat terpaksa dilakukan ahli bedah di Polandia. Operasi tersebut dilakukan untuk menyelamatkan nyawa janin yang keracunan alkohol berat, lantaran ibunya mabuk.
Ibu muda berusia 24 tahun itu dilaporkan mengikuti pesta minum minuman keras. Akibat mabuk berat, dia pun pingsan. Insiden itu terjadi di sebuah bar di kota Tomaszow. Demikian dikutip dari ibtimes, Minggu (19/5/2013).
"Janin itu dalam bahaya karena keracunan alkohol bisa mengakibatkan kematian," ujar juru bicara RS Wojciech Zawalski.
Setelah bayi laki-laki itu lahir, diketahui terdapat 4,5 gram alkohol dalam darahnya. Untunglah bayi tersebut bisa diselamatkan meskipun lahir dua pekan lebih cepat. Saat ini bayi tersebut dirawat di inkubator secara intensif dan kesehatannya sedang dipulihkan.
Akibat peristiwa itu, si ibu muda pun diinterogasi polisi. Peristiwa itu masih diselidiki pihak kepolisian, dan kemungkinan ibu itu akan menghadapi dakwaan karena membahayakan kehidupan janinnya.
Ini bukan pertama kalinya seorang bayi harus dilahirkan dengan kadar alkohol yang tinggi dalam darah. Pada Agustus 2010 lalu, seorang perempuan Polandia berusia 31 tahun melahirkan bayi dengan tingkat alkohol dalam darah sebesar 4,25 persen. Bayi itu adalah anak keempatnya. Di saat nyeri persalinan mulai dirasakan, dia pergi ke bar dengan teman-temannya. Hingga akhirnya teman-temannya menyadari perempuan itu akan menjalani persalinan, barulah ambulans dipanggil.
Minum alkohol selama kehamilan memberikan dampak negatif pada perkembangan dan kesehatan janin. Menurut National Health Service (NHS), konsumsi alkohol selama trimester pertama secara signifikan juga meningkatkan risiko keguguran.
Akibat minuman beralkohol, bayi bisa terkena foetal alcohol syndrome (FAS). Anak-anak dengan sindrom ini akan memiliki keterbatasan pertimbuhan, kelainan pada wajah, serta gangguan perilaku.
Ibu muda berusia 24 tahun itu dilaporkan mengikuti pesta minum minuman keras. Akibat mabuk berat, dia pun pingsan. Insiden itu terjadi di sebuah bar di kota Tomaszow. Demikian dikutip dari ibtimes, Minggu (19/5/2013).
"Janin itu dalam bahaya karena keracunan alkohol bisa mengakibatkan kematian," ujar juru bicara RS Wojciech Zawalski.
Setelah bayi laki-laki itu lahir, diketahui terdapat 4,5 gram alkohol dalam darahnya. Untunglah bayi tersebut bisa diselamatkan meskipun lahir dua pekan lebih cepat. Saat ini bayi tersebut dirawat di inkubator secara intensif dan kesehatannya sedang dipulihkan.
Akibat peristiwa itu, si ibu muda pun diinterogasi polisi. Peristiwa itu masih diselidiki pihak kepolisian, dan kemungkinan ibu itu akan menghadapi dakwaan karena membahayakan kehidupan janinnya.
Ini bukan pertama kalinya seorang bayi harus dilahirkan dengan kadar alkohol yang tinggi dalam darah. Pada Agustus 2010 lalu, seorang perempuan Polandia berusia 31 tahun melahirkan bayi dengan tingkat alkohol dalam darah sebesar 4,25 persen. Bayi itu adalah anak keempatnya. Di saat nyeri persalinan mulai dirasakan, dia pergi ke bar dengan teman-temannya. Hingga akhirnya teman-temannya menyadari perempuan itu akan menjalani persalinan, barulah ambulans dipanggil.
Minum alkohol selama kehamilan memberikan dampak negatif pada perkembangan dan kesehatan janin. Menurut National Health Service (NHS), konsumsi alkohol selama trimester pertama secara signifikan juga meningkatkan risiko keguguran.
Akibat minuman beralkohol, bayi bisa terkena foetal alcohol syndrome (FAS). Anak-anak dengan sindrom ini akan memiliki keterbatasan pertimbuhan, kelainan pada wajah, serta gangguan perilaku.
Kebiasaan Merokok Bikin Wanita Menopause Lebih Cepat Ompong
Merokok dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan baik pada pria maupun wanita di segala kelompok usia. Penelitian terbaru bahkan telah menambah daftar kerugian merokok bahwa wanita menopause yang merokok berada pada risiko tinggi kehilangan gigi (ompong).
Penelitian tersebut dilakukan oleh para peneliti dari Women's Health Initiative (WHI) yang melibatkan 1.106 wanita Amerika yang telah menopause. Merokok telah lama dikaitkan dengan kehilangan gigi, tetapi studi ini menitikberatkan penelitian pada wanita menopause, yang lebih cepat ompong dibanding pria merokok seumurannya.
"Terlepas dari kebiasaan menyikat gigi dan kunjungan ke dokter gigi, wanita menopause yang memiliki kebiasaan merokok cenderung lebih cepat kehilangan giginya daripada pria di usia yang sama," kata Xiaodan Mai, salah satu peneliti.
Kehilangan gigi pada orang dewasa tua dikaitkan dengan kesehatan yang buruk, termasuk karena seseorang memiliki penyakit seperti stroke, arthritis, kanker, dan diabetes.
Dalam studi tersebut, peserta yang termasuk ke dalam kategori perokok berat, yaitu yang menghabiskan setidaknya sebungkus rokok sehari selama 26 tahun terakhir, hampir dua kali lebih mungkin kehilangan gigi akibat penyakit periodontal dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah merokok.
Penelitian tersebut juga telah memperhitungkan catatan kondisi gigi peserta dari dokter gigi yang hasilnya juga signifikan.
"Kami menemukan bahwa perokok berat memiliki kemungkinan jauh lebih tinggi kehilangan gigi karena penyakit periodontal dibandingkan wanita yang tidak pernah merokok. Semakin banyak rokok yang dihisap, maka risiko penyakit periodontal makin besar," jelas Mai.
Kehilangan gigi akibat penyakit periodontal adalah kondisi umum di kalangan wanita menopause yang sangat berdampak terhadap asupan makanan, estetika, dan kualitas hidupnya secara keseluruhan. Sehingga sekarang ini, wanita memiliki alasan lain yang sangat nyata untuk berhenti merokok.
Penelitian ini telah dipublikasikan dalam Journal of American Dental Association, seperti dikutip dari MedIndia, Minggu (3/3/2013).
Penelitian tersebut dilakukan oleh para peneliti dari Women's Health Initiative (WHI) yang melibatkan 1.106 wanita Amerika yang telah menopause. Merokok telah lama dikaitkan dengan kehilangan gigi, tetapi studi ini menitikberatkan penelitian pada wanita menopause, yang lebih cepat ompong dibanding pria merokok seumurannya.
"Terlepas dari kebiasaan menyikat gigi dan kunjungan ke dokter gigi, wanita menopause yang memiliki kebiasaan merokok cenderung lebih cepat kehilangan giginya daripada pria di usia yang sama," kata Xiaodan Mai, salah satu peneliti.
Kehilangan gigi pada orang dewasa tua dikaitkan dengan kesehatan yang buruk, termasuk karena seseorang memiliki penyakit seperti stroke, arthritis, kanker, dan diabetes.
Dalam studi tersebut, peserta yang termasuk ke dalam kategori perokok berat, yaitu yang menghabiskan setidaknya sebungkus rokok sehari selama 26 tahun terakhir, hampir dua kali lebih mungkin kehilangan gigi akibat penyakit periodontal dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah merokok.
Penelitian tersebut juga telah memperhitungkan catatan kondisi gigi peserta dari dokter gigi yang hasilnya juga signifikan.
"Kami menemukan bahwa perokok berat memiliki kemungkinan jauh lebih tinggi kehilangan gigi karena penyakit periodontal dibandingkan wanita yang tidak pernah merokok. Semakin banyak rokok yang dihisap, maka risiko penyakit periodontal makin besar," jelas Mai.
Kehilangan gigi akibat penyakit periodontal adalah kondisi umum di kalangan wanita menopause yang sangat berdampak terhadap asupan makanan, estetika, dan kualitas hidupnya secara keseluruhan. Sehingga sekarang ini, wanita memiliki alasan lain yang sangat nyata untuk berhenti merokok.
Penelitian ini telah dipublikasikan dalam Journal of American Dental Association, seperti dikutip dari MedIndia, Minggu (3/3/2013).
Banyak Merokok Bisa Bikin Kelamin Wanita Rentan Kena Kanker
Hampir semua orang sudah tahu bahwa merokok lebih banyak merugikan kesehatan ketimbang membawa manfaat. Merokok juga sudah diketahui dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, mulai dari gangguan jantung, impotensi hingga kanker. Salah satu kanker yang dapat ditimbulkan adalah kanker serviks.
"Merokok menjadi faktor risiko karena ada zat mutagen yang bisa terakumulasi di daerah serviks sehingga bisa mengakibatkan prosesnya lebih mudah. Proses terinfeksi hingga menjadi kanker umumnya lama, dari 3 sampai 17 tahun," kata dr Laila Nuranna, SpOG (K) Onk, dari Divisi Onkologi Ginekologi FKUI/RSCM, dalam acara talk show The 5th Annual Women’s Health Expo (WHE) 2013 Hotel Grand Sahid, Jl Sudirman, Jakarta, seperti ditulis pada Minggu (10/3/2013).
Kanker serviks merupakan salah satu kanker yang banyak merenggut korban selain kanker payudara. Kanker ini menyerang leher rahim dan diakibatkan oleh infeksi Human Papiloma Virus (HPV). Selain menyebabkan kanker, HPV juga bisa menyebabkan kutil kelamin, hanya saja jenisnya berbeda dengan HPV penyebab kanker.
Penularan HPV sebagian besar disebabkan karena melakukan kontak kelamin, termasuk hubungan seksual yang berisiko. Sayangnya, kebanyakan infeksi HPV tidak bergejala. Kebanyakan orang yang terinfeksi tidak mengetahui mereka telah terinfeksi dan telah menularkan HPV. Selain merokok, risiko kanker serviks juga bisa dikarenakan menikah muda.
"Selain merokok dan hubungan seks berisiko, menikah di usia muda juga menjadi salah satu risiko kanker serviks. Alasannya mungkin organ genitalnya belum cukup matang sehingga perubahan sel-selnya menjadi rentan," terang dr Laila.
HPV sendiri ada bermacam jenis. Jenis HPV 16 dan 18 merupakan penyebab utama pada 70 % kasus kanker serviks di dunia. Sedangkan HPV 6 dan 11 adalah penyebab utama kutil kelamin. Kutil kelamin bisa menyerang pria ataupun wanita dan belum tentu berkembang menjadi kanker.
"Merokok menjadi faktor risiko karena ada zat mutagen yang bisa terakumulasi di daerah serviks sehingga bisa mengakibatkan prosesnya lebih mudah. Proses terinfeksi hingga menjadi kanker umumnya lama, dari 3 sampai 17 tahun," kata dr Laila Nuranna, SpOG (K) Onk, dari Divisi Onkologi Ginekologi FKUI/RSCM, dalam acara talk show The 5th Annual Women’s Health Expo (WHE) 2013 Hotel Grand Sahid, Jl Sudirman, Jakarta, seperti ditulis pada Minggu (10/3/2013).
Kanker serviks merupakan salah satu kanker yang banyak merenggut korban selain kanker payudara. Kanker ini menyerang leher rahim dan diakibatkan oleh infeksi Human Papiloma Virus (HPV). Selain menyebabkan kanker, HPV juga bisa menyebabkan kutil kelamin, hanya saja jenisnya berbeda dengan HPV penyebab kanker.
Penularan HPV sebagian besar disebabkan karena melakukan kontak kelamin, termasuk hubungan seksual yang berisiko. Sayangnya, kebanyakan infeksi HPV tidak bergejala. Kebanyakan orang yang terinfeksi tidak mengetahui mereka telah terinfeksi dan telah menularkan HPV. Selain merokok, risiko kanker serviks juga bisa dikarenakan menikah muda.
"Selain merokok dan hubungan seks berisiko, menikah di usia muda juga menjadi salah satu risiko kanker serviks. Alasannya mungkin organ genitalnya belum cukup matang sehingga perubahan sel-selnya menjadi rentan," terang dr Laila.
HPV sendiri ada bermacam jenis. Jenis HPV 16 dan 18 merupakan penyebab utama pada 70 % kasus kanker serviks di dunia. Sedangkan HPV 6 dan 11 adalah penyebab utama kutil kelamin. Kutil kelamin bisa menyerang pria ataupun wanita dan belum tentu berkembang menjadi kanker.
Bangun Tidur Langsung Merokok, Risiko Kanker Mulut & Paru-paru Lebih Besar
Saking kuatnya ketergantungan yang dialaminya, biasanya perokok berat tak pernah bisa lepas dari rokok, bahkan mungkin ketika tidur sekalipun. Itulah sebabnya ada sejumlah perokok yang langsung menyalakan rokok sesaat setelah bangun tidur karena bibirnya terasa pahit jika tak keburu menghisap rokok.
Padahal menurut sebuah studi, orang yang langsung merokok seketika ia bangun tidur berisiko lebih tinggi terserang kanker mulut dan paru-paru.
Dari 1.945 partisipan perokok yang diamati peneliti menemukan 32 persen diantaranya dilaporkan menghisap rokok lima menit setelah bangun tidur dan 31 persen partisipan menyalakan rokok pertamanya hari itu enam hingga 30 menit setelah terbangun.
Orang yang langsung merokok ketika bangun tidur memiliki kadar senyawa nicotine-derived nitrosamine ketone (NNK) penyebab tumor yang lebih tinggi daripada orang yang menunggu satu jam lebih untuk menghisap rokok pertamanya hari itu, tak peduli berapapun batang rokok yang dihabiskannya hari itu.
"Kami percaya orang-orang yang merokok lebih awal ini menghisap rokoknya lebih banyak dan lebih mendalam," tandas ketua tim peneliti Steven Branstetter dari Penn State University, AS seperti dilansir The Sun, Selasa (2/4/2013).
Tapi tak hanya menentukan siapa pemilik risiko kanker mulut dan paru-paru tertinggi, studi ini juga menemukan bahwa kebiasaan menyalakan rokok sesaat setelah bangun tidur ini dapat mengesampingkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi kadar NNK dalam tubuh seseorang seperti usia perokok, jenis kelamin dan pada usia berapa seseorang memulai kebiasaan merokoknya.
Peneliti berharap temuan ini mendorong munculnya metode baru untuk membantu perokok agar berhenti dari kebiasaan buruknya itu.
Padahal menurut sebuah studi, orang yang langsung merokok seketika ia bangun tidur berisiko lebih tinggi terserang kanker mulut dan paru-paru.
Dari 1.945 partisipan perokok yang diamati peneliti menemukan 32 persen diantaranya dilaporkan menghisap rokok lima menit setelah bangun tidur dan 31 persen partisipan menyalakan rokok pertamanya hari itu enam hingga 30 menit setelah terbangun.
Orang yang langsung merokok ketika bangun tidur memiliki kadar senyawa nicotine-derived nitrosamine ketone (NNK) penyebab tumor yang lebih tinggi daripada orang yang menunggu satu jam lebih untuk menghisap rokok pertamanya hari itu, tak peduli berapapun batang rokok yang dihabiskannya hari itu.
"Kami percaya orang-orang yang merokok lebih awal ini menghisap rokoknya lebih banyak dan lebih mendalam," tandas ketua tim peneliti Steven Branstetter dari Penn State University, AS seperti dilansir The Sun, Selasa (2/4/2013).
Tapi tak hanya menentukan siapa pemilik risiko kanker mulut dan paru-paru tertinggi, studi ini juga menemukan bahwa kebiasaan menyalakan rokok sesaat setelah bangun tidur ini dapat mengesampingkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi kadar NNK dalam tubuh seseorang seperti usia perokok, jenis kelamin dan pada usia berapa seseorang memulai kebiasaan merokoknya.
Peneliti berharap temuan ini mendorong munculnya metode baru untuk membantu perokok agar berhenti dari kebiasaan buruknya itu.
Uang Fathanah Mengalir ke 20 Wanita, Sefti: Yang Penting Bapak Sudah Tobat
Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) mencium Ahmad Fathanah juga mengalirkan uang ke 20 perempuan. Lalu apa tanggapan istri Fathanah yang baru saja melahirkan, Sefti Sanustika?
"Saya nggak tahu. Saya cuma menganggap itu masa lalu," jawab Sefti yang mengadakan temu pers di rumahnya di Perumahan Permata Depok, Jl Raya Citayam, Cipayung, Depok, Minggu (19/5/2013).
Saat ini yang terpenting bagi Sefti adalah suaminya telah bertobat. "Yang penting Bapak sudah bertobat. Sudah mengakui dosanya, dia khilaf. Bagaimana lagi dia suami saya," jelasnya dengan berurai air mata.
Data 20 perempuan itu sudah disampaikan PPTAK ke KPK, lembaga yang meminta data soal aliran dana Fathanah. Berdasar data tersebut, beberapa perempuan sudah dipanggil dan mengembalikan uang ke KPK.
Artis senior Ayu Azhari telah mengembalikan uang ke KPK. KPK juga menyita Honda Jazz dan jam tangan mewah dari model seksi Vitalia Shesya. KPK juga menyita gelang mewah dari Tri Kurnia, serta mobil dari Sefti Sanustika.
Ada lagi nama baru Dewi Kirana, KPK sudah memanggil penyanyi dangdut itu pada Senin (13/5) lalu. Tapi Dewi tak datang.
"Saya nggak tahu. Saya cuma menganggap itu masa lalu," jawab Sefti yang mengadakan temu pers di rumahnya di Perumahan Permata Depok, Jl Raya Citayam, Cipayung, Depok, Minggu (19/5/2013).
Saat ini yang terpenting bagi Sefti adalah suaminya telah bertobat. "Yang penting Bapak sudah bertobat. Sudah mengakui dosanya, dia khilaf. Bagaimana lagi dia suami saya," jelasnya dengan berurai air mata.
Data 20 perempuan itu sudah disampaikan PPTAK ke KPK, lembaga yang meminta data soal aliran dana Fathanah. Berdasar data tersebut, beberapa perempuan sudah dipanggil dan mengembalikan uang ke KPK.
Artis senior Ayu Azhari telah mengembalikan uang ke KPK. KPK juga menyita Honda Jazz dan jam tangan mewah dari model seksi Vitalia Shesya. KPK juga menyita gelang mewah dari Tri Kurnia, serta mobil dari Sefti Sanustika.
Ada lagi nama baru Dewi Kirana, KPK sudah memanggil penyanyi dangdut itu pada Senin (13/5) lalu. Tapi Dewi tak datang.
Sefti: Yang Rp 10 Juta Saja Hubungan Intim, Apalagi yang Ratusan Juta
Sefti Sanustika (25) tak mampu menyembunyikan kesebalannya kepada wanita-wanita yang menerima aliran uang dari suaminya, Ahmad Fathanah. Namun ibu satu bayi ini berusaha mengikhlaskannya.
"Yang Rp 10 juta saja mengakui ada hubungan intim. Apalagi yang ratusan juta. Ya saya nggak tahulah itu," ujar Sefti di kediamannya yang telah disita KPK di Permata Depok, Jl Raya Citayam, Cipayung, Depok, Minggu (19/5/2013).
Sefti menyatakan hal itu saat ditanya tentang pengakuan Ayu Azhari dan Vitalia Shesya bahwa keduanya hanya mengenal biasa Fathanah. Namun akibat 'kenal biasa' itu, Ayu Azhari terpaksa mengembalikan puluhan juta rupiah yang pernah diterimanya dari Fathanah. Aset pemberian Fathanah kepada Vitalia juga disita KPK.
Sedangkan Rp 10 juta yang dimaksud Sefti adalah imbal jasa atas layanan yang diberikan Maharany, yang terkuak dalam sidang pada Jumat lalu.
"Buat kalian yang pernah menerima uang dari suami saya, apa pun itu, saya berusaha mengikhlaskan. Mudah-mudahan ke depan diberikan kesadaran. Pada waktu itu Vita tahu kan saya sedang hamil. Kenapa masih mau meladeni Bapak?" gugatnya.
Sedangkan terhadap rencana Vitalia yang hendak mencicil uang yang telah terlanjur diterimanya dari Fathanah kepada KPK, Sefti berkomentar,"Ya saya nggak tahu, kita tunggu saja. Mudah-mudahan bisa lunas."
"Yang Rp 10 juta saja mengakui ada hubungan intim. Apalagi yang ratusan juta. Ya saya nggak tahulah itu," ujar Sefti di kediamannya yang telah disita KPK di Permata Depok, Jl Raya Citayam, Cipayung, Depok, Minggu (19/5/2013).
Sefti menyatakan hal itu saat ditanya tentang pengakuan Ayu Azhari dan Vitalia Shesya bahwa keduanya hanya mengenal biasa Fathanah. Namun akibat 'kenal biasa' itu, Ayu Azhari terpaksa mengembalikan puluhan juta rupiah yang pernah diterimanya dari Fathanah. Aset pemberian Fathanah kepada Vitalia juga disita KPK.
Sedangkan Rp 10 juta yang dimaksud Sefti adalah imbal jasa atas layanan yang diberikan Maharany, yang terkuak dalam sidang pada Jumat lalu.
"Buat kalian yang pernah menerima uang dari suami saya, apa pun itu, saya berusaha mengikhlaskan. Mudah-mudahan ke depan diberikan kesadaran. Pada waktu itu Vita tahu kan saya sedang hamil. Kenapa masih mau meladeni Bapak?" gugatnya.
Sedangkan terhadap rencana Vitalia yang hendak mencicil uang yang telah terlanjur diterimanya dari Fathanah kepada KPK, Sefti berkomentar,"Ya saya nggak tahu, kita tunggu saja. Mudah-mudahan bisa lunas."
Subscribe to:
Posts (Atom)