Prosesi Akad Nikah Bella Saphira Terpantau Lewat Monitor

Bella Saphira tampak cantik dengan postur berisi saat didandani sebagai mempelai pengantin. Sementara Mayjend Agus Surya Bakti tampak manis berwibawa dengan busana semi koko plus kopiah hitam.

Itulah kesan yang tampak dari pasangan mempelai kombinasi artis VS militer ini saat menjalani akad nikah di Langkat, Sumatera Utara, Jumat pagi (30/8/2013). 

Akad nikah mereka memang berlangsung tertutup untuk media maupun masyarakat luas. Tapi panitia menyediakan layar monitor TV di luar ruangan akad nikah.

"Ini acara sakral, acara keluarga, jadi mohon maaf kalau tertutup. Apalagi banyak petinggi negara hadir," tutur seorang panitia kepada Tribun Medan.

Arumi Bachsin dan Emil Dardak Sah Suami-Istri

Jumat, 30 Agustus 2013 pagi menjadi hari yang tidak akan dilupakan oleh pasangan Arumi Bachsin dan Emil Dardak. Mereka melangsungkan akad nikah, mengikat janji sebagai suami istri di Rumah Maroko, Menteng, Jakarta Pusat.

Saat pagi yang cerah, keluarga besar Arumi dan Emil berkumpul menyaksikan mereka mengucapkan janji sehidup semati. Bertindak sebagai saksi Anggota DPD DKI Jakarta, AM Fatwa dan Ketua Umum PB NU, KH Said Agil Siraj.

Sebelum proses pembacaan ijab kabul, proses adat Palembang dan Bengkulu dilakukan. Tepat pukul 09.00 WIB, setelah melakukan beberapa prosesi, Emil langsung mengucap ijab kabul tanpa tersendat alias lancar.
Dengan mengenakan beskap warna hijau, Emil terlihat tenang di depan penghulu. Sementara, Arumi tidak tampak di samping Emil.

"Saya terima nikahnya dan kawinnya Arumi Bachsin binti Rudi Bachsin dengan mas kawin tersebut tunai," ucap Emil dengan lantang, yang kemudian dibalas oleh para saksi, "Sah!"

Shinta Bachir Tak Canggung Beradegan Syur Hulla Hoop di 'KAWIN KONTRAK 3'

Aktris Shinta Bachir tampil panas di film terbaruKawin Kontrak 3. Sejumlah adegan ia perankan dengan balutan kostum seksi menggoda, namun menurutnya itu wajar.

"Karena memang diperan ini aku sebagai cewek yang dikontrak, jadi ngasih seksnya, ya sensasi seksnya gila," akunya saat ditemui jumpa pers di Kota Kasablanka, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (28/8) malam.

Dalam adegan di sungai, perempuan asal Wonosobo, Jawa Tengah itu tampil seksi dengan hanya dibalut kain yang menonjolkan auratnya. Shinta tak merasa risih, ia justru menikmati permainan air kali (sungai).

"Pada saat saya (adegan) nyuci di kali saya nikmati, akhirnya kesampaian juga main di kali," urainya.

"Kebetulan saya memang sering nyuci sendiri kalau nggak ada pembantu. Walaupun ada pembantu, pakaian dalam ya saya cuci sendiri," imbuhnya.

Jangan Coba-coba Iseng dengan Roro Fitria, Jago Bela Diri, Lho!

Wanita memang paling banyak yang menjadi korban pelecehan di tempat umum. Terutama di kota besar, seperti Jakarta. Agar wanita dapat terhindar dari hal seperti itu, ada baiknya untuk para wanita belajar seni bela diri, seperti yang dilakukan Roro Fitria.


"Saya inten sekali bela diri. Karena ini baik untuk wanita. Kalau sudah belajar seni bela diri, kita jadi tahu tehnik kuncian, kalau misalnya ada sesuatu yang tidak diinginkan terjadi," kata Roro Fitria, saat berbincang dengan tim Liputan6.

Aktris sekaligus atlet dansa yang pernah meraih gelar juara 1 dalam lomba dansa di Singapore Open Dance Sport Championship, mengungkapkan, bila seorang wanita sudah memahami basic dari tehnik ini semua, hanya dengan benda yang ada di tangannya, wanita tersebut dapat menjatuhkan lawannya.

"Kalau tahu basic awalnya, hanya dengan tali yang ada di tas, dapat dijadikan kuncian, dan dapat ngejatuhin si lawan, tak perduli berapa besarnya," jelasnya. "Misalnya digangguin di bus, kita kunci si lawan menggunakan tali tas, pelintir lawan, dengkul bagian belakangnya tendang, jatuh deh," tambah Roro.

Untuk itu, dara 25 tahun yang terkenal dengan panggilan Neng Geulis ini menghimbau, ada baiknya untuk para wanita belajar sedikit ilmu beda diri.

"Itu sangat-sangat penting dan berarti. Minimal basic-nya kita tahu. Karena kita tak pernah tahu, di mana dan kapan terjadi pelecahan tersebut," tutupnya.

Roro Fitria Buka Rahasia Cara Kencangkan Organ Intim

Berdansa sering dilakukan Roro Fitria. Tak hanya bisa melangsingkan tubuhnya, berdansa juga membuatnya bisa mengencangkan organ intim wanita.


Untuk itu, dara 25 tahun ini menyarankan tak ada salahnya bagi wanita untuk mengambil kelas dansa di akhir minggu serta dilakukan secara rutin.

"Aku kan belajar body language juga. Nah, dengan berdansa kewanitaanku jauh lebih kencang," ujar Roro Fitria, membongkar rahasianya kepada tim Liputan6.

Selain berdansa, Roro melakukan banyak treatment seperti kebanyakan wanita agar kewanitaannya tetap terjaga dengan kencang. "Aku treatment khusus seperti minum obat, vitamin, herbal, dan jamu. Semuanya aku lakukan secara kontinue. Aku spa juga," tambah Roro.

Aktris yang juga atlet dansa di bawah naungan IODI (Ikatan Olahraga Dansa Indonesia) ini membocorkan, ada pun jamu yang rutin ia konsumsi antara lain, brotowali, kencur, dan kunyit asam.

"Kencur itu bagus untuk pernapasan, pahitan (brotowali) dapat membuang racun dari dalam tubuh, kunyit asam bagus untuk memperlancar kalau lagi mens (datang bulan)," jelas Roro.

Untuk spa vagina-nya sendiri, Roro menambahkan, ia sering kali melakukan massage, masker khusus, waxing, dan ratus tungku.

"Ratus tungku itu, kalau sudah panas dan menghasilkan uap, uapnya itu yang akan masuk ke vaginaku. Jadinya aku ngangkang untuk mendapatkan uap dari tungku itu," jelas Roro.

Ini Motivasi Vanny Membongkar Kebusukan Lapas

Jakarta - Model cantik Vanny Rosyanne siap mati saat dirinya berani mengeluarkan statement terkait hak istimewa yang didapat oleh terpidana mati kasus jaringan narkotika internasional, Freddy Budiman (37) dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang.

Ditemui di Studio ANTV Jakarta, Selasa (30/7), Vanny mengatakan bila Freddy itu tipe orang yang bisa melakukan apa saja. Sebab, Freddy punya orang banyak di belakangnya. Lalu, kira-kira apa motivasi Vanny membongkar ini semua?

"Kalau saya cari sensasi, buat apa? Ini mempertaruhkan nyawa saya juga," kata model majalah pria dewasa berusia 22 tahun ini.

Vanny menuturkan, setiap kali dirinya wawancara dengan semua wartawan, ia pun selalu menjawab apa adanya. Lalu, apakah Vanny sakit hati, karena Freddy kini lebih memilih Anggita Sari (22) yang juga sama-sama berprofesi jadi model sebagai kekasihnya saat ini?

"Sakit hati? Saya tidak pernah sakit hati sama orang. Ini resiko saya mati, buat apa itu semua. Ini semua, karena saya dipojokkan oleh pernyataan-pernyataan Freddy dan Anggita," kata Vanny.

Vanny dipojokkan dengan banyak pernyataan yang dilontarkan oleh Freddy dan Anggita, termasuk menjelek-jelekkannya dengan sebutan yang tidak mengenakkan hati.

"Anggita bilang, dia kenal Freddy tahun 2011 di Surabaya. Dia selalu menjelek-jelekkan saya. Padahal, Anggita itu kenal Freddy Mei 2013. Ketika membongkar ini, saya juga tidak dapat apa-apa," tutur Vanny.

Setelah mengeluarkan statement ini, Vanny mengaku bila dirinya sering diteror oleh Anggita. Tapi, Vanny tidak takut.

"Saya tidak takut sama orang, saya takut sama Tuhan," tandas Vanny.

Vanny kembali mengungkapkan, motivasinya dari ini semua untuk memberikan pelajaran pada pihak Lapas dan juga Freddy - yang pernah mengutarakan niatnya untuk kabur bila hukuman mati itu segera dilakukan oleh Lapas.

"Saya pernah lihat ada orang berpangkat di sekitar situ juga, tapi untuk apa saya tidak tahu. Saya juga minta maaf untuk keluarga Freddy, buat anak-anaknya saya minta maaf, karena Freddy sendiri yang mendesak dan memojokkan saya, sehingga terlalu bikin saya malu," urai Vanny.

Vanny Rossyane Dituduh Sang Kalapas Mengada-ada

Jakarta - Atas pengakuannya yang berani, Vanny Rossyane dituduh mengada-ada alias ngawur oleh Kalapas Narkoba, Thurman Hutapea - yang kini sudah dicopot dari jabatannya.

Thurman mengungkapkan, bila ruangan yang disebut Vanny sebagai bilik asmara - tempat Vanny dan terpidana mati kasus jaringan narkotika internasional, Freddy Budiman bermesraan dan pesta sabu-sabu adalah ruangan saat dirinya bertugas, itu tidaklah benar.

Tapi Vanny kekeh mengatakan, bila ruangan yang ia pakai itu merupakan ruangan mantan Kalapas tersebut. Gara-gara pengakuannya itu pun, kini sang Kalapas dicopot jabatannya.

Tapi demi menjaga kehormatannya sebagai mantan Kalapas, Thurman tetap mengatakan, bila apa yang diutarakan oleh seorang Vanny itu ngawur dan mengada-ada.

"Kalau bapak Kalapas itu menyalahkan saya, ya salahkan Freddy dong. Saya kan, mengungkapkan ini berdasarkan pernyataan Freddy ke saya. Bila ruangan yang biasa kita pakai begituan (ML/Making Love, red) dan pesta sabu-sabu itu adalah ruangan Kalapas. Dan, Freddy selalu bilang ke saya seperti itu. Setiap tanya itu ruangan siapa, dia (Freddy, red) selalu jawab kalau itu ruangan Kalapas," papar Vanny ditemui di Studio TVONE Jakarta belum lama ini.

Dari pernyataan itu pula - ditemui di tempat yang sama, Thurman mengungkapkan, bila Vanny kemungkinan ada orang di baliknya untuk menghancurkan karirnya sebagai Kalapas. Bahkan, menghancurkan citra serta kredibilitas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang.

Tapi, inilah jawaban Vanny: "Tidak ada orang di balik saya untuk bernyanyi di depan publik seperti ini. Bahkan, saya mempertaruhkan nyawa saya saat saya memutuskan untuk mengeluarkan statemen seperti ini. Buat apa? Untungnya buat saya apa? Dapat duit, nggak. Ini murni untuk membongkar sistem Lapas yang bobrok dan saya jengkel dipojokkan oleh Freddy dan Anggita (kekasih Freddy sekarang, red). Mereka menjelek-jelekkan saya."

Kepada media, model majalah pria dewasa berusia 22 tahun itu kekeh mengungkapkan, bila ruangan yang ia pakai dengan bebas tersebut adalah ruangan Kalapas. Sebab setiap ia berjumpa dengan Freddy, ia selalu bertanya kepada gembong narkoba itu tentang ruangan siapa itu sebenarnya.

Dan, jawaban Freddy selalu sama. Bahkan Vanny mengaku, bila seharinya Freddy bisa mengeluarkan Rp 40 juta hanya untuk menyewa bilik asmara itu bersama Vanny. Tapi sang mantan Kalapas menegaskan, bila ruangannya berbeda dari yang ditunjukkan Vanny selama ini kepada publik.

Anggita Sari Meradang Dengar Pernyataan Vanny Rosyanne

Jakarta - Teman dekat terpidana mati gembong kasus narkoba Freddy Budiman, Anggita Sari menolak dengan tegas pernyataan Vanny Rosyanne di sejumlah media.

Anggita dan Vanny yang sama-sama masih berusia 22 tahun dan berprofesi sebagai model majalah pria dewasa itu saling mengakui, bila mereka adalah kekasih Freddy.

Vanny sendiri, bahkan mengungkapkan tentang adanya bilik asmara atau ruangan bercinta - tempat ia dan Freddy melampiaskan hasrat dan berpesta sabu-sabu di ruang Kalapas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang, Thurman Hutapea, yang kini sudah dicopot dari jabatannya.

Pernyataan Vanny pun dilengkapi dengan bukti-bukti adanya foto di ruangan tersebut dan sabu-sabu yang bisa beredar luas di dalam penjara. Tapi, semua pernyataan itu dibantah oleh cewek cantik nan mungil yang mengaku, bila kini ia adalah kekasih Freddy, Anggita.

"Saya kenal mas Freddy jauh sebelum cewek itu (Vanny, red) mengaku-aku dia kekasih Freddy. Apalagi, bermain cinta dan pesta sabu-sabu di dalam Lapas. Itu tidak benar sama sekali," ujar Anggita ditemui di Studio ANTV Jakarta belum lama ini.

Anggita mengaku, ia mengenal Freddy di Surabaya pada tahun 2011. Tapi versi Vanny, Anggita baru mengenal Freddy pada Mei 2013 lalu, setelah itu Anggita merebut Freddy dari pelukannya. Untuk itu, Vanny merasa sakit hati dengan kehadiran Anggita, sehingga dia dicampakkan begitu saja oleh seorang Freddy.

"Saya kenal mas Freddy dari adik ipar saya sendiri di Surabaya. Itu sebelum saya tahu, kalau mas Freddy kena kasus dengan BNN (Badan Narkotika Nasional, red). Sejak itu, mas Freddy sering hubungi saya dan bahkan sempat mengajak nikah siri saya," tutur Anggita.

Anggita pun menampik profesi Vanny sebagai model. Menurut Anggita, Vanny bukanlah model seperti yang dikatakannya itu. Justru Anggita-lah yang memang benar model, bintang sinetron, dan saat ini ia tercatat sebagai mahasiswa di sebuah perguruan tinggi swasta Jakarta.

"Sekarang saya sedang menyelesaikan skripsi saya," imbuh Anggita.

Anggita pun mau dipacari oleh seorang terpidana mati hingga sekarang, karena menurut Anggita, Freddy itu merupakan sosok pria yang baik dan bertanggung jawab. Bahkan, biaya kuliah dan keluarganya semua ditanggung oleh seorang Freddy hingga kini.

"Saya sering kasih support ke mas Freddy. Setiap sidang saya selalu usahakan datang," ucap Anggita.

Sebenarnya, tambah Anggita, ia dan Freddy tidak pernah membuat komitmen. Namanya sudah sama-sama dewasa, sehingga itu membuat Anggita dan Freddy mengalir apa adanya menjalani hubungannya tersebut.

Anggita pun bisa tiga kali dalam seminggu menjenguk Freddy di Lapas. Menurut Anggita, ia datang ke Lapas biasa jam 11 siang sampai jam 5 sore. Ia menemui Freddy di ruang besuk tamu biasa. Jadi, kata Anggita, tak ada ruangan khusus seperti yang dikatakan oleh Vanny.

"Saya membesuk mas Freddy, ya di ruangan pertemuan, ruang besuk, ya ruang besuk yang ada sekatnya," kata Anggita terbata-bata.

Ia juga membantah pernyataan Vanny yang mengatakan, bila setiap tamu Freddy pasti akan diistimewakan dari tamu para narapidana lainnya, sehingga tamu Freddy pasti akan berada di ruang yang istimewa, seperti ruang Kalapas misalnya.

"Saya tidak berani mengatakan statemen itu benar atau tidak. Saya memang pernah dengar tentang pernyataan Vanny itu. Tapi, ruangan yang ditunjukkan Vanny dengan apa yang saya lihat, itu beda. Saya juga biasa membesuk mas Freddy, ya di ruangan biasa - sama kayak tamu-tamu yang lainnya. Tidak ada bilik cinta atau ruangan khusus apalah," papar Anggita.

Untuk itu, Anggita bingung dengan segala pernyataan Vanny.

"Saya jadi bingung. Saya tahu kalau ruangan Kalapas adanya di ruang luar narapidana. Yang ditunjukkan Vanny itu malah kayak ruangan pengurus Lapas. Sebab, ruangan itu harus menaiki anak tangga. Saya pernah tahu ruangan itu, karena Freddy suka kenalin saya ke orang Lapas: 'Ini istri saya'," urai Anggita.

Pada intinya, Anggita menilai bahwa segala pernyataan Vanny itu hanya untuk mencari sensasi. Ia menegaskan, bila apa yang dikatakan Vanny itu bohong.

"Pernyataan saya tetap konsisten. Tidak mungkin itu ruangan Kalapas. Ruangan yang ditunjukkan Vanny itu tidak ada. Apalagi, mas Freddy dapat perlakuan istimewa, itu tidak benar. Motivasi saya membantah statemen pernyataan Vanny, karena saya merasa bahwa saya harus meluruskan apa yang terjadi pada orang yang saya sayangi. Saya memberikan fakta yang menurut saya benar," terang Anggita.

Setiap Bertemu Vanny Dikantongi Freddy Rp 10 Juta

Jakarta - Kepada publik, Vanny Rosyanne mengatakan mendapatkan Rp 10 juta setiap kali dirinya bertemu dengan terpidana mati kasus jaringan narkoba internasional, Freddy Budiman (37).


Di studio ANTV Jakarta pada Selasa (30/7), Vanny mengungkapkan, dalam seminggu ia sendiri biasa sambangi Freddy sebanyak tiga kali atau setidaknya seminggu sekali di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang.

Setiap dirinya bertemu dengan Freddy, Vanny pun biasa dikantongi Rp 10 juta - bahkan lebih, yang ditaruh Freddy langsung ke dompet Vanny.

"Saya nggak pernah minta uang sama Freddy. Uang saku dari Freddy ditaruh langsung di dompet saya. Saya tanya: 'Bang, ini buat apa?' Katanya, ini buat uang jajan. Yasudah, uangnya langsung saya beliin baju, pakaian, saya beli vitamin buat kecantikan, dan lain-lain," tutur Vanny.

Menurut Vanny, untuk pertamakalinya ia menerima Rp 10 juta dari Freddy, ia pun kaget.

"Setiap bertemu saya dikasih Rp 10 juta. Tapi sekali lagi, saya tidak pernah minta uang ke abang. Saya take and give saja sama abang. Makanya, kalau Anggita Sari (pacar Freddy sekarang, red) bilang itu nggak benar, itu salah, karena banyak kok saksinya," papar model berusia 22 tahun ini.

Vanny Rossyane Model yang Siap Didor Bos Narkoba

Jakarta - Pengakuannya yang mengejutkan tentang seks bebas dan pesta narkoba di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang dengan terpidana mati atas kepemilikan ribuan sabu-sabu dan jenis narkoba lainnya, Freddy Budiman (37), membuat nama Vanny Rossyane disorot media.

Hal itu, tak dipungkiri oleh Vanny juga pasti akan mengancam keselamatannya. Dari petikan beberapa wawancara eksklusifnya dengan sebuah stasiun televisi swasta beberapa waktu lalu, Vanny mengungkapkan, bila bos narkoba sekelas Freddy bisa mengendalikan apa saja, termasuk berencana membunuhnya.

"Dia (Freddy, red) bisa melakukan apa saja dari dalam penjara. Mulai bisnis narkobanya, bahkan mengancam nyawa saya, karena saya telah membongkar kebobrokan Lapas dan kebebasannya mengendalikan semua dari dalam Lapas," tutur Vanny di dalam wawancara tersebut.

Ancaman pembunuhan tidak menutup kemungkinan bisa diterima oleh Vanny, karena keberaniannya 'bernyanyi' ke publik tentang bobroknya sistem di Lapas tersebut.

Apa yang ia lakukan itu, bahkan membuat Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia kecolongan, sehingga dia segera membenahi sistem Lapas di Indonesia yang memang telah lama dikabarkan bobrok.

Menurut Vanny, Freddy memiliki orang banyak di belakangnya. Tapi, ia tidak takut didor oleh gembong narkoba itu.

"Kalau saya mati tiba-tiba, paling sudah ketahuan siapa yang membunuh. Kalau nggak Freddy, ya pasti Anggita Sari (pacar Freddy sekarang, red). Mereka pasti akan ngerjain saya," ungkap perempuan berusia 22 tahun ini.

Vanny mengatakan, bila dirinya sudah siap mati sejak memutuskan untuk mengeluarkan statement di depan publik terkait seks bebas dan pesta narkoba yang kerap dilakukan oleh Freddy dan dirinya di dalam sebuah ruangan - yang diduga merupakan ruangan Kalapas Narkoba, Thurman Hutapea, yang kini sudah dicopot dari jabatannya. Pun, membongkar sistem Lapas yang penuh dengan kebobrokan.

Vanny Digoda Petugas Dulu Sebelum Temui Freddy

Jakarta - Teman kencan terpidana mati kasus jaringan narkotika internasional Freddy Budiman (37), Vanny Rosyanne (22) mengaku cukup diistimewakan setiap kali dirinya datang ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang.

Perlakuan istimewa itu jelas datang dari para petugas Lapas. Di Studio ANTV Jakarta, Selasa (30/7), Vanny mengungkapkan bila jalan yang ia lalui menuju ruangan - tempat di mana ia biasa bertemu dengan Freddy alias bilik cinta itu berbeda dengan para tamu terpidana lainnya.

"Aku pakai mobil. Kalau kita seharusnya orang biasa parkir mobil itu tunggu nomer, ke portir, isi buku tamu - nah, kalau saya tidak. Saya pakai mobil, ke pos, say hello sama orang situ, terus mereka bilang: 'Ketemu abang, ya?' Yasudah, saya langsung masuk saja," tutur model majalah pria dewasa ini.

Menurut Vanny, ia biasa datang dengan menggunakan ponsel atau hape. Karena di Lapas sinyal diacak dan sulit, maka terkadang hapenya pun disuruh ditinggal di sipir Lapas.

"Kalau mau naruh hape, awalnya saya digoda-godain dulu. Saya selalu bawa hape setiap mengunjungi Freddy. Jadi, kalau Kalapas (Thurman Hutapea, red) bilang saya nggak bawa hape, itu bohong. Nah, karena harus ditaruh di petugas, maka Freddy biasa nebus hape saya ke sipir-nya doang Rp 1 juta. Itu untuk sekali nebus," papar Vanny.

Vanny pun membeberkan foto-foto bilik cintanya bersama Freddy - yang konon adalah ruangan Kalapas Narkoba yang saat ini sudah dicopot dari jabatannya.

"Di ruangan itu ada sofa dan AC-nya dua. Nah, di situ biasa tempat kita ngobrol dan lain-lain. Saya kalau tiba-tiba ada orang suka pura-pura BBM saja. Teman saya pun tahu itu tempatnya seperti yang ada di foto-foto saya itu. Sebab, kata Freddy, ini ruangan paling besar," ungkap Vanny.

Biasa Vanny mengunjungi Freddy dari jam 11 pagi sampai jam 5 sore. Tapi, tidak tentu juga. Tergantung situasi dan permintaan Freddy. Bahkan, ruangan tersebut juga biasa dipakai Freddy sama gangnya - atau, bagi mereka yang punya uang.

Teman Freddy yang biasa menemui di ruangan itu biasanya bandar juga. Kepada Vanny, Freddy bilang sewa ruang untuk tamu-tamunya itu sejam bisa Rp 10 juta.

Nah, tambah Vanny, pengunjung-pengunjung yang lain atau orang biasa, tidak akan mendapatkan perlakuan istimewa seperti itu.

"Saya tahunya pas lewat, ternyata pengunjung dari orang biasa itu berbeda lokasinya. Ini bukan rahasia umum. Ada uang semua bicara," ujar Vanny.

Bahkan, teman wanita yang dekat dengan Freddy juga ada yang dari kalangan artis. Vanny membocorkan beberapa nama artis yang pernah diberi mobil oleh Freddy. Yakni, penyanyi dangdut inisial "SB" dan artis yang suka ribut, dengan bodi super seksi inisial "NM".

"Freddy itu biasa bocor sama saya. Jadi, nggak mungkin bohong," ucap Vanny.

Sewa Ruang ML Vanny & Freddy di Lapas Rp 40 Juta Sehari

Jakarta - Mantan teman dekat terpidana mati kasus jaringan narkoba internasional Freddy Budiman (37), Vanny Rosyanne kembali 'bernyanyi' di depan publik.

Selasa (30/7), di Studio ANTV Jakarta Vanny mengungkapkan, bila pernyataan kekasih Freddy saat ini, Anggita Sari yang menyatakan dirinya bohong alias mengarang cerita tentang skandal yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang, itu tidaklah benar.

"Saya benar-benar mengenal Freddy Budiman pada Nopember tahun 2012. Saat itu, saya dikenalin sama Caca, teman model saya," ujar Vanny, Selasa (30/7).

Vanny bahkan menegaskan, bila dirinya memang benar seorang model. Dari pertemuan itulah, Vanny langsung ditembak Freddy untuk diajak pacaran. Sejak saat itu, Vanny sering menjenguk Freddy di Lapas.

"Saya pemakai, jadi lingkungan saya ya pemakai juga. Makanya, saya kenal sama Freddy lewat teman saya itu tadi," ucap cewek bersuara serak ini.

Setiap bertemu dengan Freddy - kepada Vanny, Freddy mengungkapkan bila ruangan yang mereka pakai untuk pesta narkoba dan bercinta dengannya adalah ruangan Kalapas Narkoba, Thurman Hutapea, yang kini sudah dicopot dari jabatannya.

Pertemuan pertama Vanny dengan Freddy di ruang itu dari jam 5 sore hingga jam 10 malam. Mereka mengawalinya dengan ngobrol, make, dan berakhir dengan Making Love (ML) alias bercinta.

"Saya bilang sama Freddy, kok ini ruangan bisa dipakai? Memang nggak apa-apa pakai di sini? Freddy bilang, nggak apa aku sudah sewa Rp 40 juta," kata Vanny menirukan ucapan Freddy.

Nilai Rp 40 juta itu, tambah Vanny, biasanya Freddy gunakan untuk sewa ruangan dari jam 10 pagi sampai jam 10 malam.

Vanny Rossyane Rela jadi Pemuas Seks Bos Narkoba

Jakarta - Model majalah pria dewasa berusia 22 tahun satu ini mendadak jadi terkenal.

Vanny Rossyane, pengakuannya tentang pesta sabu-sabu dan hubungan seksnya di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas/LP) Narkotika Cipinang dengan terpidana mati kepemilikan ribuan sabu-sabu dan narkotika, Freddy Budiman (37), membuat heboh Tanah Air, bahkan dunia.

Bagaimana tidak - meski di dalam penjara, bos narkoba itu masih bisa mengendalikan usahanya dari dalam bilik penjara. Bahkan, dengan leluasa menikmati seks dengan beberapa wanita, termasuk Vanny.

Dari wawancara eksklusif sebuah televisi swasta beberapa waktu lalu, Vanny mengaku telah mengenal Freddy sejak akhir tahun 2012. Saat itu, ia diajak salah seorang temannya yang juga seorang model menemui Freddy di Lapas.

Vanny mengaku kepincut dengan Freddy, karena Freddy merupakan sosok pria flamboyan yang gemar membagi-bagikan uang kepadanya. Bahkan, dari pertemuannya itu, Vanny pun telah diberikan uang dengan jumlah yang fantastis.

Namun disayangkan, Vanny sendiri tak mau mengaku berapa uang yang telah ia terima itu. Tapi kebetulan, Vanny mengakui, bila dirinya memang pecandu narkoba, terutama sabu-sabu sejak ia duduk di bangku SMP.

"Aku memang pemakai aktif narkoba sejak SMP," kata Vanny singkat dalam wawancara eksklusif salah satu televisi swasta itu.

Selain kepincut dengan uang Freddy, Vanny mengungkapkan, bila ia juga sering dikasih sabu-sabu atau jenis narkoba lainnya secara gratis oleh Freddy.
Bahkan, mereka kerap mengisap sabu-sabu bersama di dalam sebuah ruangan Lapas - yang menurut Vanny adalah ruangan milik Kalapas Narkoba, Thurman Hutapea, yang kini sudah dicopot dari jabatannya.

Usai berpesta narkoba di dalam Lapas, Vanny mengatakan, ia dan Freddy kerap melampiaskan seks-nya di ruangan itu juga. Menurut Vanny, ia biasa menemui Freddy dengan leluasa setiap tiga kali sepekan.

"Setelah kita makai bareng-bareng, nggak terasa kita ngobrol, dan lain-lain - tahu-tahu sudah jam 5 pagi," ujar Vanny.

Dari perkenalannya dengan Freddy itu, menurut Vanny, sang bos narkoba sering meneleponnya dari dalam penjara. Vanny mengatakan, Freddy sendiri memiliki banyak nomer dan ponsel yang bisa dia pakai dengan leluasa.

Mengenai sabu-sabu dan jenis narkoba lainnya, Vanny tidak tahu-menahu bagaimana Freddy bisa mendapatkan itu di dalam penjara - apakah dia akan menjualnya atau dikirim oleh temannya atau bagaimana, Vanny tidak mengetahuinya.

"Sabu bisa dipakai di sana (Lapas, red). Tapi, saya tidak tahu itu yang dia jual atau bagaimana," ucap Vanny.

Vanny bahkan juga membongkar sewa ruang di Lapas itu untuk dirinya bertemu dengan Freddy dan melampiaskan hasrat, yaitu mencapai miliaran rupiah. Usai bertemu, Vanny sudah dipastikan mendapatkan uang saku puluhan juta, bahkan lebih dari Freddy.

Menurut Vanny, sebenarnya ia cinta kepada Freddy. Tapi ia sempat sakit hati kepada Freddy, karena Freddy kini memacari wanita lain - yang juga seorang model majalah pria dewasa bernama Anggita Sari. Bahkan, melalui SMS Vanny sempat disebut oleh Freddy dengan sebutan "Lonte..."

"Aku sih, sebenarnya suka sama abang (Freddy, red). Tapi, aku nggak tahu dia suka aku atau nggak," kata Vanny.

Vanny juga membongkar beberapa inisial nama artis yang kerap mengunjungi Freddy di dalam Lapas. Sebab, menurut Vanny, Freddy memang gemar ditemui oleh beberapa wanita cantik. Salah seorang inisial nama artis yang pernah mengunjungi Freddy di dalam Lapas adalah "NM".