Lagi-lagi terjadi pelanggaran hak cipta dan pembajakan di dunia industri musik. Namun kali ini oknum calon Gubernur dan calon wakil Gubernur NTB periode 2013-2018 yang melakukannya. Adapun yang menjadi korban adalah Novi Ayla salah satu jebolan KDI ini merasa karyanya disalah gunakan oleh oknum Cagub dan Cawagub tersebut. Lagunya yang berjudul Cintai Aku Karena Allah (CAKA) syairnya dirubah total, hingga seolah-olah Novi mendukung mereka.
"Jelas saja ini merugikan saya, dengan seenak-enaknya mereka merubah syair lagu saya untuk alat kampanye mereka. Dalam YouTube tersebut terlihat ada beberapa potongan video klip saya diedit dan disatukan dengan video kampanye mereka. Dan judul lagu saya yang semula Cintai Aku Karena Allah menjadi Cintai Kami (SJB-Johan) Karena Allah. Mereka melakukan hal ini tanpa minta izin kepada saya selaku pemilik sah lagu tersebut," beber Novi saat ditemui di Tebet Jakarta, Kamis (4/7).
Lagu itu dialihbahasakan dan video klipnya dicatut. Penyanyinya bukan Novi, tapi visualisasi menggunakan wajah Novi. Pastinya membuat Novi kesal dan kecewa. Karena sejatinya calon pemimpin rakyat melindungi hak-hak rakyatnya, ini malah dengan sengaja mengambil hak rakyat tanpa izin.
Tak hanya kerugian materi yang akan dituntut oleh Novi tapi juga kerugian imaterial. "Pastinya merasa dirugikan. Kerugian materi dan imateri. Novi sebagai produser dan penyanyi aslinya tahu betul bagaimana proses pembuatan lagu CAKA ini," ucap Novi.
Novi merasa seakan-akan dirinya dijadikan ikon mereka. Padahal nggak ada ijin dan perjanjian dengan Novi. "Kami berharap ada itikad baik dari mereka, kita tunggu jawabannya. Kalaupun tidak maka kita akan melakukan tindakan hukum yg berlaku di negara kita. Kita akan membuat laporan polisi dan kita juga akan mengadukan ke dewan hak cipta," tandas Fahr, kuasa hukum Novi. smn/R-4