Lee Jeong Hoon atau yang biasa disebut Lee "Hitz", personel boyband Hitz, tersandung masalah. Asanya untuk berperan dalam film Kekuatan Cinta (Power of Love) punah sudah meskipun dirinya sudah shooting sebanyak 89 scenes dan masih tersisa sekitar 23 scenes lagi. Kejadian itu berawal dari kontrak kerjanya dengan sebuah production house (PH) baru bernama Vhenara.
"Saya tanda tangan kontrak tanggal 20-30 April. Tapi karena masalah manajemen, mulai shooting 25 April. Tapi mereka nggak pernah infokan ke saya kenapa film ini tertunda. Sampai kapan juga nggak pernah jelaskan. Saya selalu kasih toleransi karena PH baru. Saya shooting sampai 2 Mei, itu pun belum selesai, masih sisa 23 scenes.
Mereka masih minta ikuti jadwal shooting, saya izinkan sampai tanggal 4 Mei. Padahal dari awal saya udah bilang Mei nggak bisa shooting karena ada jadwal on air dan off air lain. Tanggal 3 Mei tiba-tiba project pending. Kru, produser, PH nggak ada kabar. Tunggu berhari-hari nggak ada info. Terus saya dengar berita film terhenti karena kepulangan saya ke Korea, padahal saya ada di Jakarta dan masih shooting di stasiun televisi. Ternyata saya baru tahu kru belum dibayar, saya juga belum dibayar 50 persen. Sudah kirim somasi empat hari lalu, nggak ada tanggapan. Ini kedua, dengan pengacara. Pertama dari saya dan manajemen," beber Lee saat ditemui di daerah Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (20/5).
Kerugian Lee ternyata tidak hanya kerugian materi, tapi kerugian moril lebih banyak karena dari awal Lee sudah mempromosikan film perdananya ini di akun Twitter dan Facebook miliknya.
"Selain 50 persen, banyak on air dan off air harus saya tolak. Perjanjian awal shooting di Jakarta, tapi ternyata di Jakarta hanya satu hari, lainnya di Cibubur, Bogor, Anyer. Uang transpor juga hanya dikasih seratus ribu, nggak sesuai awal perjanjian. Lee pun masih toleransi karena ini merupakan pengalaman pertamanya."
"Saya nggak mau bicara nominal. Shooting di luar kota saya nggak ada transportasi, mobil pribadi, tol, dan lain-lain. Lebih rugi dari yang saya terima. Seratus ribu per kota. Tapi satu hari bisa pindah lokasi beberapa kali. Anyer saya harus nyetir lima jam. Saya nggak minta sesuatu berlebihan, tapi harus ada uang tunggu. Shooting di pantai basah nggak ada fasilitas baju dan lain-lain. Saya pernah tunggu 12 jam karena semua siap tapi manajemen belum. Pernah sehari penuh saya nggak shooting," cerita dia lagi.
Lee dan pengacaranya pun sudah menyomasi pihak Vhenara. Somasi kedua masih menunggu sampai tujuh hari setelah kemarin. Jika masih tidak ada tanggapan, Lee akan mengajukan lewat jalur hukum.
"Ada dua isu. Isu pelanggaran perjanjian, berakhir 30 April tapi Mei masih shooting. Yang kedua, perdata ganti rugi moril materiil. Kerugian apa yang dialami. Film ini lagi promo. Secara pribadi media sosial Lee juga promo. Sudah dipromokan, jadi sudah ada ekspektasi. Kalau nggak jadi, siapa yang dirugikan? Dianggap masyarakat tidak profesional. Artisnya, dong," kata Davy Helkia, pengacara Lee.
Meski berencana melaporkan PH Vhenara ke polisi, Lee masih menunggu iktikad baik dari PH tersebut. Lee berharap pihak Vhenara mengklarifikasi bahwa berhentinya shooting tidak ada sangkut pautnya dangan Lee. smn/R-4
Venna Melinda Minta Agar Anak Diasuh Berdua
Sidang perceraian Venna Melinda dan Ivan Fadillah kembali digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, kemarin. Dalam sidang tersebut, Venna mengajukan permintaan agar kedua anak mereka tetap diasuh berdua. Ia juga meminta agar harta bersama tetap utuh.
"Untuk anak-untuk, Venna tetap meminta untuk bersama-sama. Venna tidak minta hak asuh sendiri, karena tidak mau putuskan tali darah antara anak dan bapaknya," ungkap Ivan saat ditemui seusai sidang, Senin (20/5).
Dalam sidang kemarin, Ivan pun membantah jika selama ini ia membagi uang belanja kepada keluarganya, yang harusnya diberikan untuk Venna saja. "Saya nggak pernah ngasih setengah, saya berikan rutin ke Venna, nggak pernah saya berikan separuh. Sebelum pisah selalu begitu, sudah saya lakukan lama. Saya nggak tahu kenapa harus diangkat. Itu sudah rutinitas, sesuai kemampuan saya berikan ke Venna," jelas Ivan.
"Saya nggak ingin mengangkat itu sebenarnya. Tapi ada pernyataan dari pihak Venna di depan majelis hakim tentang empat syarat itu. Saya bilang, kalau mau rujuk ya tanpa syarat, hanya yang sesuai di buku nikah. Ketika dengar empat syarat itu, saya mikir oh itu mungkin yang dulu disampaikan Venna," tambah ayah dua anak itu.
Di satu sisi, dari awal persidangan Venna mengaku tetap mau rujuk jika Ivan mau mencabut talak di depan orang tua Venna. Namun, impian untuk rujuk nampaknya sudah pupus, melihat Ivan yang bersikukuh untuk menceraikan Venna.
"Saya dari awal 18 Maret mediasi itu selalu ditanyakan oleh hakim. Mau damai atau tidak. Saya selalu jawab konsisten, saya jawab kalau suami mau cabut talak di depan orang tua saya, pasti saya mau kembali. Tapi secara konsisten juga Mas Ivan nyatakan tidak mau," kata Venna. smn/R-4
"Untuk anak-untuk, Venna tetap meminta untuk bersama-sama. Venna tidak minta hak asuh sendiri, karena tidak mau putuskan tali darah antara anak dan bapaknya," ungkap Ivan saat ditemui seusai sidang, Senin (20/5).
Dalam sidang kemarin, Ivan pun membantah jika selama ini ia membagi uang belanja kepada keluarganya, yang harusnya diberikan untuk Venna saja. "Saya nggak pernah ngasih setengah, saya berikan rutin ke Venna, nggak pernah saya berikan separuh. Sebelum pisah selalu begitu, sudah saya lakukan lama. Saya nggak tahu kenapa harus diangkat. Itu sudah rutinitas, sesuai kemampuan saya berikan ke Venna," jelas Ivan.
"Saya nggak ingin mengangkat itu sebenarnya. Tapi ada pernyataan dari pihak Venna di depan majelis hakim tentang empat syarat itu. Saya bilang, kalau mau rujuk ya tanpa syarat, hanya yang sesuai di buku nikah. Ketika dengar empat syarat itu, saya mikir oh itu mungkin yang dulu disampaikan Venna," tambah ayah dua anak itu.
Di satu sisi, dari awal persidangan Venna mengaku tetap mau rujuk jika Ivan mau mencabut talak di depan orang tua Venna. Namun, impian untuk rujuk nampaknya sudah pupus, melihat Ivan yang bersikukuh untuk menceraikan Venna.
"Saya dari awal 18 Maret mediasi itu selalu ditanyakan oleh hakim. Mau damai atau tidak. Saya selalu jawab konsisten, saya jawab kalau suami mau cabut talak di depan orang tua saya, pasti saya mau kembali. Tapi secara konsisten juga Mas Ivan nyatakan tidak mau," kata Venna. smn/R-4
Kiki Amalia Ajukan 11 Foto Bukti Perselingkuhan Markus
Hubungan Kiki Amalia dan Markus Horison kian memanas. Pasalnya, pada sidang perceraian lanjutan yang digelar kemarin, Kiki membawa bukti baru berupa 11 foto perselingkuhan Markus dengan wanita lain.
"Pada persidangan lalu kita sampaikan mengenai alat bukti Markus denga wanita, memang dari awal kita tak mau membuka dulu orang ketiga, kita merencanakan pada akhir persidangan, supaya sidang nggak kisruh," kata kuasa hukum Kiki, Aulia Fahmi, saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (20/5).
Diungkapkan kuasa hukum Kiki, pihaknya mencurigai foto itu merupakan foto perselingkuhan karena dari 11 foto di tempat berbeda, Markus bersama wanita yang sama. Bahkan, ada foto Markus bersama perempuan tersebut di ruangan pribadi dan tempat tidur.
"Pokoknya kalau di kita ada 11 foto. Kejadian itu muncul ketika Kiki pergi ke Medan, dia sudah mendengar selentingan di sana ada orang ketiga. Makanya kenapa Kiki nggak tinggal di Medan, mana mungkin dia tinggal di sana, Markus selingkuh," ujar dia.
Namun, kuasa hukum Markum, Sangap Surbakti tetap membantah bahwa foto tersebut merupakan bukti perselingkuhan. "Foto itu tidak bisa ditafsirkan selingkuh," tegas Sangap.
Mengenai isu aliran dana Ahmad Fathanah yang mengalir ke Kiki, diungkapkan kuasa hukum Kiki bahwa isu tersebut bisa saja dihembuskan oleh pihak Markus. Mengenai sangkaan ini, Sangap pun angkat bicara.
"Biarkan penyidik KPK yang putusin apakah ada dana yang masuk ke Kiki atau nggak. Saya pikir pengacaranya nggak ngerti jurnalis, saya nggak lempar isu, tapi itu wawancara Farhat Abas. Dia juga nggak katakan nama, dia cuma sebut inisial," kata Sangap. smn/R-4
"Pada persidangan lalu kita sampaikan mengenai alat bukti Markus denga wanita, memang dari awal kita tak mau membuka dulu orang ketiga, kita merencanakan pada akhir persidangan, supaya sidang nggak kisruh," kata kuasa hukum Kiki, Aulia Fahmi, saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (20/5).
Diungkapkan kuasa hukum Kiki, pihaknya mencurigai foto itu merupakan foto perselingkuhan karena dari 11 foto di tempat berbeda, Markus bersama wanita yang sama. Bahkan, ada foto Markus bersama perempuan tersebut di ruangan pribadi dan tempat tidur.
"Pokoknya kalau di kita ada 11 foto. Kejadian itu muncul ketika Kiki pergi ke Medan, dia sudah mendengar selentingan di sana ada orang ketiga. Makanya kenapa Kiki nggak tinggal di Medan, mana mungkin dia tinggal di sana, Markus selingkuh," ujar dia.
Namun, kuasa hukum Markum, Sangap Surbakti tetap membantah bahwa foto tersebut merupakan bukti perselingkuhan. "Foto itu tidak bisa ditafsirkan selingkuh," tegas Sangap.
Mengenai isu aliran dana Ahmad Fathanah yang mengalir ke Kiki, diungkapkan kuasa hukum Kiki bahwa isu tersebut bisa saja dihembuskan oleh pihak Markus. Mengenai sangkaan ini, Sangap pun angkat bicara.
"Biarkan penyidik KPK yang putusin apakah ada dana yang masuk ke Kiki atau nggak. Saya pikir pengacaranya nggak ngerti jurnalis, saya nggak lempar isu, tapi itu wawancara Farhat Abas. Dia juga nggak katakan nama, dia cuma sebut inisial," kata Sangap. smn/R-4
Katon Bagaskara Batalkan Konser di 3 Kota Gara-gara Kecelakaan
Nasib nahas sepertinya sedang menghampiri penyanyi Katon Bagaskara. Pada saat Konser Reuni Persahabatan 8 Bintang di Lapangan D Senayan, Sabtu (18/5), Katon jatuh dari panggung. Kronologi kejadian ini berawal dari Katon yang ingin mengabadikan penonton yang sangat excited saat Katon sedang menyanyikan lagu Jogjakarta.
"Awalnya pas lagu Jogja saya ambil IPhone saya, saya mau record penonton nyanyi lagu Jogja. Bagus banget, saya sampai ke ujung panggung. Entah gimana ujung panggungnya itu didesainnya nggak seperti panggung biasa. Panggung biasa kan kotak, ini panggungnya kayak bintang, jadi ujung panggungnya lancip seperti bintang. Pas saya lagi di ujung capture penonton, kaki kiri saya kepeleset, tulang belikatnya patah, retak-retak, kuping berdarah, dan nggak beruntungnya sekarang hari Minggu, dokter THT nggak ada, poliklinik libur, bukanya baru besok, jadi nggak bisa langsung diperiksa," jelas Katon panjang lebar.
Tak hanya itu, saat dibopong, Katon terlihat tak sadarkan diri dan bagian dagu kiri wajahnya berdarah akibat jatuh.
"Saya masih bingung mau operasi atau sinse aja karena banyak orang bilang kalau dari tulang belikat patah, jatuhnya nanti deket paru-paru deket jantung agak bahaya kalau operasi, banyak sekali saraf dan pembuluh darah yang kalau dokternya nggak expert itu bisa kepotong. Jadi saya sekarang di antara dua pilihan, ke sinse yang expert atau ke dokter patah tulang tapi saya nggak mungkin bisa ke sana, jadi diusahakan sinse yang bisa dijemput. Saya bergerak aja udah nggak bisa, tadi saya coba bangun, untuk sampai duduk itu sakitnya luar biasa," beber mantan suami Ira Wibowo ini.
Karena kejadian ini Katon berencana akan membatalkan beberapa konser yang sudah masuk dalam jadwal Kla Project.
"Mungkin saya akan membatalkan konser saya yang di Surabaya tanggal 22 Mei, Beijing 25 Mei, Jakarta 31 Mei. Karena ini butuh recovery dengan waktu yang cukup panjang untuk sembuh," pungkas dia.
Dalam konser Reunited 8 Bintang itu, Kla Project tampil seusai penampilan Andra and The Backbone. Dalam penampilannya, Kla Project sempat membawakan tembang Kayuh Berdua, Tak Bisa Ke Lain Hati, Terkenang, Lagu Baru, Romansa, Tentang Kita, dan Yogyakarta yang berujung dengan insiden jatuhnya sang vokalis.
Mengalihkan kepanikan penonton, konser pun dilanjutkan dengan penampilan Ari Lasso diiringi Baron, Yuke, Sandi, Andra, dan Badai memang mujarab mengembalikan gempita pesta malam itu. Pesta pun semakin semarak dengan penampilan Candil yang memboyong lagu berjudul Suit Suit He He (Gadis Sexy) milik Slank. Semakin larut, konser pun semakin memanas dengan tampilnya Once yang disusul dengan aksi barter lagu dari Ari Lasso dan Candil. smn/ger/R-4
"Awalnya pas lagu Jogja saya ambil IPhone saya, saya mau record penonton nyanyi lagu Jogja. Bagus banget, saya sampai ke ujung panggung. Entah gimana ujung panggungnya itu didesainnya nggak seperti panggung biasa. Panggung biasa kan kotak, ini panggungnya kayak bintang, jadi ujung panggungnya lancip seperti bintang. Pas saya lagi di ujung capture penonton, kaki kiri saya kepeleset, tulang belikatnya patah, retak-retak, kuping berdarah, dan nggak beruntungnya sekarang hari Minggu, dokter THT nggak ada, poliklinik libur, bukanya baru besok, jadi nggak bisa langsung diperiksa," jelas Katon panjang lebar.
Tak hanya itu, saat dibopong, Katon terlihat tak sadarkan diri dan bagian dagu kiri wajahnya berdarah akibat jatuh.
"Saya masih bingung mau operasi atau sinse aja karena banyak orang bilang kalau dari tulang belikat patah, jatuhnya nanti deket paru-paru deket jantung agak bahaya kalau operasi, banyak sekali saraf dan pembuluh darah yang kalau dokternya nggak expert itu bisa kepotong. Jadi saya sekarang di antara dua pilihan, ke sinse yang expert atau ke dokter patah tulang tapi saya nggak mungkin bisa ke sana, jadi diusahakan sinse yang bisa dijemput. Saya bergerak aja udah nggak bisa, tadi saya coba bangun, untuk sampai duduk itu sakitnya luar biasa," beber mantan suami Ira Wibowo ini.
Karena kejadian ini Katon berencana akan membatalkan beberapa konser yang sudah masuk dalam jadwal Kla Project.
"Mungkin saya akan membatalkan konser saya yang di Surabaya tanggal 22 Mei, Beijing 25 Mei, Jakarta 31 Mei. Karena ini butuh recovery dengan waktu yang cukup panjang untuk sembuh," pungkas dia.
Dalam konser Reunited 8 Bintang itu, Kla Project tampil seusai penampilan Andra and The Backbone. Dalam penampilannya, Kla Project sempat membawakan tembang Kayuh Berdua, Tak Bisa Ke Lain Hati, Terkenang, Lagu Baru, Romansa, Tentang Kita, dan Yogyakarta yang berujung dengan insiden jatuhnya sang vokalis.
Mengalihkan kepanikan penonton, konser pun dilanjutkan dengan penampilan Ari Lasso diiringi Baron, Yuke, Sandi, Andra, dan Badai memang mujarab mengembalikan gempita pesta malam itu. Pesta pun semakin semarak dengan penampilan Candil yang memboyong lagu berjudul Suit Suit He He (Gadis Sexy) milik Slank. Semakin larut, konser pun semakin memanas dengan tampilnya Once yang disusul dengan aksi barter lagu dari Ari Lasso dan Candil. smn/ger/R-4
Populerkan Dangdut di Belanda
Tak mau musik dangdut hanya menjadi konsumsi orang Indonesia, penyanyi Amanda Choes ingin memopulerkan lagu dangdut di luar negeri. Tak tanggung-tanggung, dia akan mengenalkan musik dangdut di Eropa, Amerika, dan Asia.
Dalam waktu dekat ini, dia akan memulai karier go international-nya di negara Belanda, di sebuah musik festival. "Target akan terus ngeluarin single-single sama promo ke Eropa, abis itu ke Asia, terus ke Amerika. Selama satu tahun ini kumpulin semuanya, lalu mau bikin konser tunggal," harap Amanda, beberapa waktu lalu.
"Dalam waktu dekat akan promo tur dunia, Belanda, Praha, Prancis, Belgia, Swiss. Cuma di Belanda saja yang festival," ungkap dia bangga.
Dalam festival yang akan digelar di Belanda, dia tak hanya mengenalkan musik dangdut, namun alat musik asli Indonesia, angklung, melalui band pengiringnya. "Kalau untuk aku sendiri nanti pakai band pengiring, namanya Purity Band. Itu dia tradisional, ada angklung. Tapi bukan cuma instrumen asli, ada drum juga," jelas dia.
Dalam agenda promosi dangdut tersebut, rencananya Amanda akan membawakan lagu recycle dari Elvie Sukaesih, Jangan kau Pergi. Lagu-lagu yang dia bawakan juga bukan dangdut asli, melainkan sudah diaransemen lebih modern dengan alat-alat musik modern.
Dengan sentuhan yang lebih modern, dia pun optimistis lagu dangdut bisa lebih diterima masyarakat Indonesia, bahkan hingga penikmat musik di berbagai negara. Dia pun memantapkan diri dengan mengusung band dangdut. "Saat ini yang dangdut versi band kan cuma Ridho. Nah, sekarang aku mau kalau untuk ceweknya ya aku," harap Amanda. smn/R-4
Dalam waktu dekat ini, dia akan memulai karier go international-nya di negara Belanda, di sebuah musik festival. "Target akan terus ngeluarin single-single sama promo ke Eropa, abis itu ke Asia, terus ke Amerika. Selama satu tahun ini kumpulin semuanya, lalu mau bikin konser tunggal," harap Amanda, beberapa waktu lalu.
"Dalam waktu dekat akan promo tur dunia, Belanda, Praha, Prancis, Belgia, Swiss. Cuma di Belanda saja yang festival," ungkap dia bangga.
Dalam festival yang akan digelar di Belanda, dia tak hanya mengenalkan musik dangdut, namun alat musik asli Indonesia, angklung, melalui band pengiringnya. "Kalau untuk aku sendiri nanti pakai band pengiring, namanya Purity Band. Itu dia tradisional, ada angklung. Tapi bukan cuma instrumen asli, ada drum juga," jelas dia.
Dalam agenda promosi dangdut tersebut, rencananya Amanda akan membawakan lagu recycle dari Elvie Sukaesih, Jangan kau Pergi. Lagu-lagu yang dia bawakan juga bukan dangdut asli, melainkan sudah diaransemen lebih modern dengan alat-alat musik modern.
Dengan sentuhan yang lebih modern, dia pun optimistis lagu dangdut bisa lebih diterima masyarakat Indonesia, bahkan hingga penikmat musik di berbagai negara. Dia pun memantapkan diri dengan mengusung band dangdut. "Saat ini yang dangdut versi band kan cuma Ridho. Nah, sekarang aku mau kalau untuk ceweknya ya aku," harap Amanda. smn/R-4
Shanty Santai di Kehamilan Kedua
Sudah cukup lama penyanyi Shanty tak lagi eksis di ranah hiburan Tanah Air. Rupanya, selama menjadi nyonya Sebastian Paredes, Shanty menetap di Hong Kong. Namun, sudah tiga minggu belakangan dia berada di Indonesia, dan tengah hamil empat bulan. Tak menyia-nyiakan kesempatan, Shanty pun melepas kerinduannya untuk tampil di atas panggung.
"Hampir tiga minggu di sini, sempat nyanyi di beberapa acara, sekalian melepas rindu. Bukan karena promo album, nggak ya. Saya nggak ngerekam lagu baru. Nggak bikin album juga. Saya bilang ke manager agar dicariin kerjaan pas aku ke Indonesia. Kebetulan ada yang mau, gayung bersambutlah," kata Shanty saat ditemui di Rumah Indah Kalalo di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (19/5).
Di kehamilan kedua ini, ibu dari Arjuna Lucio Paredes ini mengaku lebih santai daripada waktu hamil anak pertama. "Iya aku lagi hamil anak ke dua, masuk empat bulan. Mau ngasih adek buat Juno. Tantangannya sih pas nyanyi nafasnya agak ngos-ngosan. Sempat lupa bahwa saya lagi hamil, jejingkrakan di atas panggung. Pake high heels lagi, jadi ngos-ngosan aja. Saya ngidam tiga hal, ngidamnya nyanyi, makanan Indonesia, sama ngidam nonton Aerosmith. Tapi dia nggak jadi datang, jadi sedih," kata pelantun lagu Oh Kasih ini lagi.
"Lebih santai. Waktu hamil Juno terlalu banyak cari informasi dan semuanya jadi over load. Kalau sekarang mikirnya, udah pernah ini jadi lebih santai. Waktu hamil Juno saya naik 26 kilo, sekarang sih belum siginifi kan kenaikan berat badannya. Tapi kalau di Indonesia susah nahan nafsu makan. Nanti kalau sudah di Hong Kong diet lagi deh," beber dia. smn/R-4
"Hampir tiga minggu di sini, sempat nyanyi di beberapa acara, sekalian melepas rindu. Bukan karena promo album, nggak ya. Saya nggak ngerekam lagu baru. Nggak bikin album juga. Saya bilang ke manager agar dicariin kerjaan pas aku ke Indonesia. Kebetulan ada yang mau, gayung bersambutlah," kata Shanty saat ditemui di Rumah Indah Kalalo di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (19/5).
Di kehamilan kedua ini, ibu dari Arjuna Lucio Paredes ini mengaku lebih santai daripada waktu hamil anak pertama. "Iya aku lagi hamil anak ke dua, masuk empat bulan. Mau ngasih adek buat Juno. Tantangannya sih pas nyanyi nafasnya agak ngos-ngosan. Sempat lupa bahwa saya lagi hamil, jejingkrakan di atas panggung. Pake high heels lagi, jadi ngos-ngosan aja. Saya ngidam tiga hal, ngidamnya nyanyi, makanan Indonesia, sama ngidam nonton Aerosmith. Tapi dia nggak jadi datang, jadi sedih," kata pelantun lagu Oh Kasih ini lagi.
"Lebih santai. Waktu hamil Juno terlalu banyak cari informasi dan semuanya jadi over load. Kalau sekarang mikirnya, udah pernah ini jadi lebih santai. Waktu hamil Juno saya naik 26 kilo, sekarang sih belum siginifi kan kenaikan berat badannya. Tapi kalau di Indonesia susah nahan nafsu makan. Nanti kalau sudah di Hong Kong diet lagi deh," beber dia. smn/R-4
Acer Liquid C1: Menjajal 'Otak' Intel di Ponsel
Eksis di segmen smartphone, Intel kian rajin merilis prosesor untuk perangkat mobile ini. Salah satu smartphone terbaru yang menggunakan prosesornya adalah Liquid C1 dari Acer. Seperti apa performanya?
Desain
Tampilan Liquid C1 bagi sebagian pengguna mungkin tidak terlalu menarik perhatian. Dengan desain candy bar yang simpel, ponsel yang dibenamkan prosesor Intel Atom di dalamnya ini tampil sederhana.
Ponsel ini memang bukan yang paling tipis atau yang paling ringan di kelasnya. Namun dengan balutan casing plastik, membuat Liquid C1 berbobot cukup ringan yakni 140 gram.
Keuntungan lain, meski cukup lebar dengan layar 4,3 inch, Liquid C1 cukup nyaman dan mudah digenggam. Alhasil, mengoperasikannya hanya dengan satu tangan pun tak masalah.
Kamera
Dari sisi kamera, ponsel yang dibanderol di kisaran Rp 2,4 juta ini dibekali kamera belakang 8 MP dan kamera VGA di depan. Fiturnya cukup lengkap, terdapat autofocus, LED flash, geo-tagging dan akses berbagi foto ke jejaring sosial.
Untuk kebutuhan foto biasa, hasilnya cukup memuaskan. Kamera depan cukup baik menghasilkan foto di luar ruangan maupun di dalam ruangan. Untuk rekam video, memang belum berkualitas HD, namun tidak mengecewakan.
Sementara kamera depan, mengingat jenisnya VGA memang termasuk resolusi rendah. Lagipula, kamera depan ini tampaknya memang tidak diperuntukkan berfoto atau merekam video, tetapi lebih untuk kepentingan melakukan video call ketika dibutuhkan.
Performa
Dibenamkannya prosesor Intel pada smartphone ini memang membuat banyak orang penasaran. Tak heran, performanya pun dipertanyakan mengingat nama besar Intel di ranah prosesor notebook dan PC.
Menggunakan prosesor Intel Atom Z2420 single-core, Liquid C1 memiliki kecepatan 1,2 GHz. Membuka berbagai aplikasi, melakukan aktivitas browsing dan perpindahan home screen terbilang lancar tak terkendala lag.
Bahkan dipakai bermain game seperti PES 2012 pun, Liquid C1 enteng saja melahapnya. Sementara beberapa smartphone sering panas ketika dipakai lama-lama, tidak demikian dengan Liquid C1, suhunya wajar.
Pengujian menggunakan Antutu, hasil benchmark Liquid C1 mengimbangi Galaxy S2 dengan skor 9936. Menggunakan Quadrant, Liquid C1 mengalahkan Galaxy Tab 10 dengan skor 2848.
Kesimpulan
Meski memiliki fitur HT (Hyper Threading) khas Intel, Liquid C1 masih mengusung prosesor single core. Dengan kisaran harga Rp 2,4 juta, umumnya produsen lain menawarkan smartphone dengan prosesor yang sudah dual core.
Soal performa prosesor mencukupi. Artinya, ketika dipakai untuk tugas yang sedikit berat sekalipun, performa Liquid C1 sama sekali tidak terkendala.
Spesifikasi Acer Liquid C1
Desain
Tampilan Liquid C1 bagi sebagian pengguna mungkin tidak terlalu menarik perhatian. Dengan desain candy bar yang simpel, ponsel yang dibenamkan prosesor Intel Atom di dalamnya ini tampil sederhana.
Ponsel ini memang bukan yang paling tipis atau yang paling ringan di kelasnya. Namun dengan balutan casing plastik, membuat Liquid C1 berbobot cukup ringan yakni 140 gram.
Keuntungan lain, meski cukup lebar dengan layar 4,3 inch, Liquid C1 cukup nyaman dan mudah digenggam. Alhasil, mengoperasikannya hanya dengan satu tangan pun tak masalah.
Kamera
Dari sisi kamera, ponsel yang dibanderol di kisaran Rp 2,4 juta ini dibekali kamera belakang 8 MP dan kamera VGA di depan. Fiturnya cukup lengkap, terdapat autofocus, LED flash, geo-tagging dan akses berbagi foto ke jejaring sosial.
Untuk kebutuhan foto biasa, hasilnya cukup memuaskan. Kamera depan cukup baik menghasilkan foto di luar ruangan maupun di dalam ruangan. Untuk rekam video, memang belum berkualitas HD, namun tidak mengecewakan.
Sementara kamera depan, mengingat jenisnya VGA memang termasuk resolusi rendah. Lagipula, kamera depan ini tampaknya memang tidak diperuntukkan berfoto atau merekam video, tetapi lebih untuk kepentingan melakukan video call ketika dibutuhkan.
Performa
Dibenamkannya prosesor Intel pada smartphone ini memang membuat banyak orang penasaran. Tak heran, performanya pun dipertanyakan mengingat nama besar Intel di ranah prosesor notebook dan PC.
Menggunakan prosesor Intel Atom Z2420 single-core, Liquid C1 memiliki kecepatan 1,2 GHz. Membuka berbagai aplikasi, melakukan aktivitas browsing dan perpindahan home screen terbilang lancar tak terkendala lag.
Bahkan dipakai bermain game seperti PES 2012 pun, Liquid C1 enteng saja melahapnya. Sementara beberapa smartphone sering panas ketika dipakai lama-lama, tidak demikian dengan Liquid C1, suhunya wajar.
Pengujian menggunakan Antutu, hasil benchmark Liquid C1 mengimbangi Galaxy S2 dengan skor 9936. Menggunakan Quadrant, Liquid C1 mengalahkan Galaxy Tab 10 dengan skor 2848.
Kesimpulan
Meski memiliki fitur HT (Hyper Threading) khas Intel, Liquid C1 masih mengusung prosesor single core. Dengan kisaran harga Rp 2,4 juta, umumnya produsen lain menawarkan smartphone dengan prosesor yang sudah dual core.
Soal performa prosesor mencukupi. Artinya, ketika dipakai untuk tugas yang sedikit berat sekalipun, performa Liquid C1 sama sekali tidak terkendala.
Spesifikasi Acer Liquid C1
- Dimensi: 127,3 x 65,5 x 10 mm
- Berat: 140 gram
- Layar: 4.3 inch (256 ppi pixel density), 540 x 960 pixel
- Memory Internal: 4GB
- Slot microSD: ya, hingga 32 GB
- Koneksi: GPRS, EDGE, HSDPA, 21 Mbps; HSUPA, 5,76 Mbps, Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot, Bluetooth 2.1 with A2DP, microUSB v2.0
- OS: Android 4.0 (Ice Cream Sandwich)
- Prosesor : Intel Atom Z2420, 1,2 GHz, PowerVR SGX540
- Kamera utama: 8 MP, 3264 x 2448 pixel
- Kamera sekunder: VGA
- Baterai: Li-Ion 2000 mAh
Subscribe to:
Posts (Atom)