Ketua KPK Abraham Samad mengatakan bahwa nilai-nilai integritas harus dimulai dari diri sendiri. "KPK memberikan kurikulum pendidikan anti korupsi yang dimulai dari tingkat yang paling dasar, seperti TK dan playgroup. Oleh karena itu, budaya integritas harus kita tanamkan sejak dini", ujarnya di hadapan ke-38 finalis PPI 2012-2013 di Grand Sahid Jaya, Jakarta Jumat (25/1).
Sebelum memberikan pembekalan, Abraham Samad memutar film pendek yang berkisah tentang kehidupan sebuah keluarga sederhana yang anti korupsi. Para finalis PPI 2012-2013 antusias menyaksikan film tersebut. Salah satu finalis PPI 2012-2013 dari Bengkulu, Bripda Friska mengaku antusias dengan pembekalan yang diberikan oleh Ketua KPK. "Sebagai bagian dari instansi Pemerintah, pembekalan dari KPK ini menambah pengetahuan saya, terlebih adanya perbedaan antara Polri dan KPK. Jadi di sini saya banyak belajar tentang KPK," ujarnya setelah pembekalan usai.
Pada akhir pembekalan, Abraham Samad mengatakan "Keserakahan dan ketamakan adalah cikal bakal dari pelaku korupsi, maka harus dihindari. Para finalis PPI 2012-2013 diharapkan dapat menularkan virus-virus anti korupsi yang dapat disebarkan ke daerahnya masing-masing" ujarnya di akhir acara.?
Obrolan santai namun serius itu berlangasung sekitar dua jam. Banyak yang menarik dalam sesi tanya jawab, salah satunya ketertarikan semua finalis untuk mengetahu apa sebenarnya visi dan misi KPK. Dan tentunya hal apa saja yang akan dilakukan oleh ketua KPK Abraham Samad kedepannya.
Abraham juga berpesan kepada para finalis ini agar tidak terjebak dalam kehidupan yang hedonis, glamour. Menurutnya menjadi puteri Indonesia itu harus mempunyai integritas yang tinggi serta mempunyai empati yang tinggi terhadap sesama.
"Saya sangat mendukung kegiatan pemilihan puteri Indonesia ini. Apalagi mereka inilah nantinya yang akan menjadi penerus bangsa, jadi sewajarnya kalau dibekali dengan yang baik-baik. Dan kegiatan ini sangat positif," tambahnya lagi. smn/R-4