"Karena aku basic-nya musik, jadi tahun depan pengennya fokus dulu. Tahun ini kan banyak film, jadi tahun depan aku mau ngerjain album dulu. Produser sendiri, nyiptain lagu sendiri, dan semuanya sendiri. Jadi, kalau ada label yg mau, itu barang udah jadi. Mudah-mudahan targetnya akan terealisasi tahun depan," ungkap Titi kepada Koran Jakarta.
Untuk menuju target tersebut, Titi mengaku tak akan membentur waktu kebersamaan bersama keluarga. "Selama ini sih nggak ada masalah. Karena pekerja seni itu tidak sama dengan pekerja lain yang waktunya dari pagi sampai sore, terus Senin sampai Jumat. Saat lagi sibuk, waktu yang kosong aku manfaatin buat keluarga. Yang penting buat aku bukan kuantitas, tapi kualitas. Walaupun dalam waktu yang sempit, tapi kualitasnya bagus," bebernya.
Dalam kesibukannya, Titi juga tetap memperhatikan perkembangan anaknya. Walaupun Titi dan suaminya adalah musisi, Titi mengaku tak akan memaksa buah hati mereka untuk menjadi musisi.
"Yang pasti, dia sudah dibekali dengan musik. Namun, saat ini dia mau jadi desainer. Nggak apa-apa sekarang dia mau jadi desainer, yang pasti darah seni itu mengalir di darahnya. Merancang pakaian kan juga seni, jadi biarkan saja dia berkembang seperti apa yang ia mau. Kita sebagai orang tua sudah kasih pakem-pakemnya," kata Titi. smn/R-4