Mengawali perdagangan pekan lalu, IHSG langsung merosot tajam meninggalkan level psikologis 4.000. Tak kunjung hadirnya sentimen positif terus menggerus IHSG, meski sempat membaik di pertengahan pekan. Menutup perdagangan pekan lalu, IHSG merosot tajam akibat hantaman saham-saham perbankan.
Berikut pergerakan IHSG sepanjang pekan lalu:
- Senin (6/2/2012), IHSG terpangkas 41,161 poin (1,03%) ke level 3.974,788.
- Selasa (7/2/2012), IHSG turun 19,336 poin (0,49%) ke level 3.955,452.
- Rabu (8/2/02012), IHSG melaju 33,247 poin (0,84%) ke level 3.988,699.
- Kamis (9/2/2012), IHSG turun tipis 9,711 poin (0,24%) ke level 3.978,988.
- Jumat (10/2/2012), IHSG anjlok 66,595 poin (1,67%) ke level 3.912,393.
Bursa Wall Street pada akhir pekan lalu ditutup melemah seiring ketidakpastian yang menyelimuti perkembangan krisis di Yunani. Pada perdagangan Jumat (10/2/2012), indeks Dow Jones turun 89,23 poin (0,69%) ke level 12.801,23. Indeks Standard & Poor's 500 melemah 9,31 poin (0,69%) ke level 1.342,64. Indeks Komposit Nasdaq turun 23,35 poin (0,80%) ke level 2.903,88.
Membaiknya bursa-bursa regional setelah parlemen Yunani menyetujui paket penghematan yang menjadi syarat mendapatkan dana bailout diharapkan bisa menjadi sentimen positif yang menggiring IHSG ke teritori positif. Pada perdagangan Senin (13/2/2012), IHSG diprediksi bergerak menguat meski perlahan-lahan.
Bursa-bursa regional bergerak positif merespons perkembangan Yunani. Berikut pergerakan bursa regional Senin pagi ini:
- Indeks Nikkei-225 menguat 37,85 poin (0,42%) ke level 8.985,02.
- Indeks KOSPI menguat 11,15 poin (0,55%) ke level 2.004,73.
Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:
Indosurya:
Pada perdagangan Senin (13/2) diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.846-3.879 dan resistance 3.962-4.012. IHSG membentuk candle negatif dimana sebelumnya membentuk candle hammer . Posisi candle sempat menyentuh lower bollinger band meskipun pada kepala candle berada di sekitar middle bollinger bands. MACD bergerak melandai dengan histogram negatif yang memanjang. RSI, William's %R, dan Stochastic menyentuh area oversold . Awan negatif memang belum sepenuhnya sirna. Apalagi di akhir pekan, S&P memangkas peringkat 34 bank di Italia. Di sisi lain, ada kemungkinan Pemerintah Yunani sepakat untuk melakukan program pengetatan anggaran sesuai permintaan dari Uni Eropa dan IMF. Sentimen positif dan negatif akan saling beradu untuk mempengaruhi pasar. IHSG dperkirakan akan bergerak konsolidasi dengan mencermati perkembangan pergerakan bursa saham Asia.
eTrading Securities:
Secara teknikal, IHSG bergerak terkoreksi dengan menembus garis Support Uptrendnya. Candlestick membentuk Bearish Marubozu sementara indikator Stochastic dan RSI bergerak downtrend. Pada perdagangan Senin (13/2), diperkirakan IHSG akan bergerak pada range 3857-3948.
sumber: detik finance