Berkarya dengan Feeling


Andi Auriec merupakan penyanyi pendatang baru di blantika musik Indonesia. Pria yang berasal dari Palu (Sulawesi Tengah) ini sebelumnya sudah pernah mencoba meramaikan musik Indonesiia pada tahun 2007 dan 2009, namun dia gagal dan tidak sampai rekaman. Dan kini, ia mencoba menggebrak music Tanah Air dengan merilis mini album.


"Kami di Palu sebenarnya bisa besar karena spirit kerja keras kami. Misalnya jika ada musisi bentuk band, oleh teman musisi lainnya nggak pernah dipuji, sehingga punya niat baik untuk memperbaiki. Musisi Palu juga selalu tertinggal dengan teknologi, nggak bisa baca not, nggak kenal alat-alat canggih, jadi jika berkarya banyak mengandalkan feeling dan harus jujur. Kunci inilah yang justru bikin musisi yang berasal dari Palu sukses karena punya karakter lewat kerja kerasnya," ujar Andi Auriec saat ditemui di Mal Ancol Beach City, Kamis (11/7).

Auriec pun tak sendiri dalam menggarap album ini. Ia dibantu oleh Camelia Malik yang dia anggap sebagai guru sekaligus panutan. Perkenalannya dengan Camelia membuat dia makin semangat membuat mini album ini.

"Ini adalah mentor saya, yang memberikan saya support dan yang mendorong saya. Dalam pemilihan lagu juga banyak dibantu bunda (Camelia Malik). Dan juga kesiapan mental saya untuk terjun di dunia entertain," tambah Auriec.

Ia pun mengatakan sangat serius dalam mebuat mini album yang berisi enam lagu ini. Ia bahkan sudah memiliki 50 lagu yang siap dijadikan album-album selanjutnya. Ia juga dpercaya oleh pihak Ancol untuk membuat jingle Iklan Ancol.

"Karena saya begitu serius dalam bermusik ini, saya juga sudah mempersiapkan untuk 3-4 album berikutnya. Tentunya ini juga bentuk dukungan dari Ancol Beach City," pungkas dia. smn/R-4