Saat Koran Jakarta menanyakan tentang keinginannya menikah muda, ia menjelaskan, "Kalau menikah muda sebenarnya relatif. Lebih ke pernikahan nggak mengubah siapa diri saya, apa yang saya suka. Arumi seperti ini, kalau menikah pun aku seperti ini. Nggak ada hal yang menakutkan dalam menikah. Menikah nggak mengubah dan tetap menjadi diri saya," kata Arumi saat ditemui di kediaman Arumi di bilangan Cinere, Depok, Minggu (3/3).
Dalam upacara lamaran yang penuh dengan prosesi adat Bengkulu dan Palembang itu, keduanya terlihat sangat bahagia dan tak berhenti menebar senyum. Menurut Arumi, sesaat sebelum prosesi lamaran tersebut, dia merasa deg-degan luar biasa. Arumi mengungkapkan dirinya takut terlihat jelek oleh keluarga besar Emil.
"Dari sisi adat lumayan kompleks. Lega terlaksana dengan baik. Keluarga besar ketemu, berjalan lancar, bahagia. Semoga sampai tujuan akhir. Mencari momen kapan tepatnya, bisa dibilang lama. Awalnya nggak ada yang buru-buru, nggak nunda juga. Jalani saja, semakin dijalani semakin ke sini cepat," sambung Emil.
Emil mengatakan bahwa visi dan misi yang sama ternyata yang membuat mereka mantap untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius. "Berjalannya dibilang singkat juga enggak ya. Dalam perkembangan perjalanan, ada visi yang sama mengenai hidup dan apa yang mau dijalani ke depannya. Format serius, terlepas dari usia yang ada relatif. Kita tunggu momen yang pas untuk nikah. Ada satu jenjang yang dia peroleh. Berdasarkan pertimbangan itu, ada wacana yang mau direalisasikan," tambah Emil.
Rencananya, Arumi dan Emil akan menikah pada Agustus 2013. Ke depannya, keduanya telah berkomitmen untuk tetap menjalani karier masing-masing seperti sebelum menikah. Emil pun tetap akan mendukung karier Arumi di dunia hiburan. Namun, rencananya, setelah lamaran dan menikah nanti, Arumi akan ikut Emil yang akan melanjutkan pendidikannya di Amerika Serikat.
"Untuk sementara, kariernya akan ditinggal dulu jika melanjutkan sekolah di sana. Yang penting itu pendidikan tetap nomor satu. Doakan saja, semoga semuanya berjalan lancar," kata Arumi menimpali.
Perbedaan usia mereka yang hampir sepuluh tahun ternyata tidak menjadi masalah. Emil melihat Arumi selalu bisa menempatkan diri di mana pun dia berada.
"Saya kira awalnya jadi kendala, pas dijalanin nggak tuh. Saya lihat dia beradaptasi dengan konteks yang dihadapi. Kalau lagi serius, she's can be totally different tanpa jadi orang lain. Saya punya feeling sampai 40 tahun dia akan kayak begini," pungkas anak dari Hermanto Dardak ini. smn/R-4