"Karena dalam hal ini, sebagai salah satu pelaku industri musik terus berusaha untuk mendorong perkembangan musik Indonesia. Di tengah-tengah maraknya musik-musik Kpop, Indonesia memilik ciri khas musik yang tidak dimiliki oleh musikmusik luar. Kita harapkan dapat memenuhi ekspektasi dari para penikmat musik Indonesia," kata Budi, mewakili Melon Musik Indonesia sebagai penyelenggara konser saat ditemui di kawasan Kebon Sirih, Senin (1/4).
Konsep menghadirkan kedua penyanyi muda ini, menurut Melon Indonesia, didasarkan pada banyaknya followers Afgan dan Vidi dalam akun Twitter mereka. Afgan memiliki hampir empat juta followers dan Vidi kurang lebih 4,3 juta followers. Kedua musisi remaja itu sengaja dipertemukan dalam satu panggung untuk membawakan lagu-lagu hits mereka yang tentunya tidak asing lagi di telinga para fans. Dalam konser yang rencananya digelar selama tiga jam itu, mereka akan tampil bergantian di panggung.
Namun, keduanya akan memberikan suguhan terbaik lewat kolaborasi di bagian akhir acara. Tak hanya berdua, Vidi dan Afgan juga menggandeng mantan personel girlband Princess, Alika, untuk diajak berkolaborasi. Afgan dan Vidi pun membocorkan sedikit konsep yang akan mereka persembahkan dalam konser nanti. Menurut Vidi, dalam konser nanti, keduanya tidak akan bersaing, melainkan untuk saling melengkapi. "Benar seperti yang dibilang Vidi. Kita nggak mau bersaing, tapi kita berkolaborasi, dan kita bikin kontras. Vidi dengan konsep sendiri dan Afgan pun dengan bandnya bikin konsep sendiri," kata Afgan.
Afgan pun mengaku mempersiapkan konser ini dengan baik, meskipun ia harus mempersiapkannya di Malaysia, tempat ia berkuliah. "Kebetulan, aku ujiannya baru selesai. Kenapa saya menerima tawaran ini karena tidak mengganggu kuliah, dan jadwal latihan dengan bandnya tidak terganggu, bisa lewat Skype. Jadi, nggak terganggu sama sekali," jelas Afgan.
Keduanya pun berjanji akan memberikan penampilan yang berbeda dengan penampilan-penampilan yang sebelumnya. Untuk menonton Konser Spektakuler Duo ini, tiket yang tersedia seharga 200-350 ribu rupiah. Memasuki awal- April, tiket pun sudah terjual 50 persen. smn/R-4