"Hari ini nggak bermaksud memublikasikan acara santunan anak yatim ini. Ketika hari pertama saya ditahan, udah nazar dalam hati dan lisan, saya ungkapkan pada teman-teman yang waktu itu ada di BNN, kalau keluar dari sini akan sampaikan. Mungkin selama ini kurang zakat, sodaqoh, salat lima waktu, ini introspeksi diri," kata Wanda saat ditemui di Masjid Pondok Pinang, Jumat (1/2).
Dalam kesempatan itu, Wanda juga meminta agar namanya tidak disangkutpautkan lagi dengan narkoba dan pesta narkoba itu. Bagi Wanda, hal tersebut bisa berpengaruh buruk pada ketiga anaknya.
"Dalam kesempatan kali ini, tolong juga kalau berkenan, anak-anak kan sudah mulai sekolah, anak-anak kecil nggak paham yang terjadi. Mau negatif, tebukti nggak terbukti, bodo amat. Mohon teman-teman media menghargai itu," ungkap mantan aktivis 98 tersebut.
Ia pun meminta agar fakta bahwa ia tak mengonsumsi narkoba menjadi sebuah perhatian khusus. "Proses hukum sudah saya jalani, udah negatif, tapi rasanya kok ada ketidakpuasan. Faktanya, hukum nggak temukan, saya tidak gunakan barang tersebut. Tolong digarisbawahi dulu di situ," beber mantan model iklan tersebut dengan wajah sendu.
Ia pun meyakinkan bahwa tak ada pesta narkoba di rumah Raffi. "Kami tidak pesta narkoba. Kami hanya ngobrol, ada yang main piano, main laptop. Saat kami di sana, tidak ada pesta narkoba. Kalaupun ada barang, kami nggak ada yang tahu," jelas ibu tiga anak tersebut.
Saat disinggung soal kedekatannya dengan Raffi yang berkembang belakangan ini, Wanda menjawab sangat diplomatis. Menurut dia, Raffi adalah orang yang sangat baik dan pekerja keras.
"Sosok yang baik, dicintai orang. Terbukti, selama di sana itu, hampir semua yang hadir tamunya Raffi. Anak muda yang berprestasi. Saya sempat ingatkan, kamu bekerja terlalu keras. Senin sampai Minggu, pagi sampai malam. Kurangi deh jadwalnya biar punya waktu rileks, nikmati hidup, jangan kejar dunia aja," kata dia lagi.
Mantan istri Chiko ini juga menjelaskan kondisi Raffi selama berada di tahanan BNN. "Dia gelisah, luar biasa gelisah. Merasa bersalah dengan keenambelas orang yang ada di rumahnya ikut terbawa. Karena kan ada yang jadi TO dan nggak. Dia sangat merasa bersalah, ada teman-temannya yang hadir di situ juga," imbuh Wanda.
Setelah bebas dari tahanan BNN, Wanda mengaku ingin mendorong orang-orang agar tak mengonsumsi narkoba. Ia pun memulainya dengan mengingatkan teman-temannya yang terbukti mengonsumsi narkoba dan saat ini masih berada di dalam tahanan BNN."
Mudah-mudahan bisa ajak teman-teman untuk tidak lagi menggunakan hal tersebut. Karena hidup ini akan lebih indah tanpa gunakan barang-barang itu," pungkas Wanda. smn/R-4